Salin Artikel

Mata Brigadir Deri Berkaca-kaca Saat Satu Persatu Pangkat dan Seragam Ditanggalkan

Dua anggota polisi yang dipecat yaitu Brigadir Deri Andreas Brahmana, yang bertugas sebagai Brigadir Pembinaan Polres Tanah Karo dan Brigadir Rus Piccal Sihombing yang bertugas sebagai Brigadir Sattahti Polres Tanah Karo.

Kegiatan itu dilakukan saat upacara Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) di halaman Mapolres Tanah Karo, Jalan Veteran, Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Upacara PTDH ini dipimpin langsung oleh Wakapolres Tanah Karo, Kompol Hasian Panggabean, beserta dengan seluruh kapolsek dan personel yang bertugas di wilayah hukum Polres Tanah Karo.

Namun, Rus Piccal tidak hadir saat upacara PTDH, dan hanya simbolis foto yang dihadirkan.

Deri terlihat lemas saat wakapolres mencopot baju dinas dan pangkat, kemudian mengganti bajunya dengan baju kemeja sipil biasa.

Meski terlihat tegar, matanya  berkaca-kaca saat baju dinasnya dilepas dan berjalan menuju barisan.


Deri Andreas saat ini tengah menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Kabanjahe.

Wakapolres Tanah Karo Kompol Hasian Pangabean mengatakan, pemberhentian ini merupakan bentuk ketegasan dari Polri kepada anggotanya yang melanggar peraturan atau sanksi untuk kode etik pemberhentian dan pencopotan jabatan.

Pemecatan anggota ini juga cara untuk menghilangkan dugaan adanya ketidak percayaan masyarakat kepada Institusi Polri.

"Belakangan ini kita dengar adanya isu dugaan kalau setiap permasalahan di tubuh Polri ditutup-tutupi, dengan adanya PTDH ini kami buktikan bahwa kami tegas dalam menindak anggota untuk menghilangkan isu tersebut," ucapnya.

Hasian mengatakan, saat ini ada beberapa anggota lain dalam proses pembinaan.

Dirinya juga mengimbu kepada anggota Polri yang masih aktif, untuk bekerja serius dalam mengayomi masyarakat.

"Kita harapkan kepada anggota lain agar bekerja itu sesuai prosedur, dan jangan melakukan tindak pidana yang dapat mencoreng citra dari polisi," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2019/08/13/12042371/mata-brigadir-deri-berkaca-kaca-saat-satu-persatu-pangkat-dan-seragam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke