Salin Artikel

Cerita Warga Malimping Rasakan Gempa Banten: Kaki Lemas hingga Khawatir Tsunami

Andika Wicaksono, salah satu warga di Simpang, Malimping, Kabupaten, Lebak, menceritakan, gempa terasa begitu kuat di wilayahnya hampir selama 1 menit.

"Lagi briefing, bangku goyang-goyang. Langsung keluar. Tiang listrik juga goyang-goyang. Lumayan lama (gempa), lemas kaki deh," kata Andika, saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Begitu tahu ada peringatan potensi tsunami, Andika bersama teman-teman dan warga lainnya langsung pergi ke alun-alun.

Andika mengatakan, jarak tempat ia bertugas dengan bibir pantai hanya sekitar 1-2 km.

"Jadi pada ke alun-alun yang datarannya lebih tinggi karena khawatir disebut ada potensi tsunami. Ini tadi jalan kaki sudah ngelewatin satu patokan bekas tsunami dari letusan Krakatau dulu tahun 1883. Semoga aman," ujar dia.

Menurut Andika, warga masih menunggu pemberitahuan resmi dari Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk kepastian potensi tsunami.

"Di sini sih sepi. Ada yang lagi ngecek juga ke rumahnya masing-masing. Kami tunggu pengumuman dari BPPD sini juga baiknya gimana," ujar Andika.

https://regional.kompas.com/read/2019/08/02/20253711/cerita-warga-malimping-rasakan-gempa-banten-kaki-lemas-hingga-khawatir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke