MEDAN, KOMPAS.com - Sejak bayi, DPS (14) dan PA (9) tinggal dengan kakeknya yang sebatang kara dan bekerja serabutan di Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Ibu kedua anak itu pergi entah ke mana, sedangkan sang ayah diduga menderita gangguan jiwa dan memilih menggelandang di jalanan.
Ketiganya hidup miskin dan serba kekurangan. Makan cukup gizi dan hidup layak hanya mimpi, apalagi sekolah.
https://regional.kompas.com/read/2019/07/26/06320031/kisah-miris-gadis-dps-rela-jual-diri-demi-bisa-sekolah-hingga-diselamatkan