Salin Artikel

Satu Polisi Tertembak Saat Menangkap Bandar Narkoba di Pekanbaru

PEKANBARU, KOMPAS.com — Seorang anggota polisi tertembak saat menangkap bandar narkoba di Gang Sepakat, Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Selasa (23/7/2019).

Kapolda Riau Irjen Widodo Eko Prihastopo menjelaskan, petugas yang tertembak, yakni Bripka Lius Mulyadin, anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau.

"Anggota kami tertembak saat pelaku melakukan perlawanan menggunakan senjata api," kata Widodo saat konferensi pers di Polda Riau, Selasa.

Anggota tersebut, lanjut dia, terkena satu kali tembakan di lengan kanan. Ia tertembak saat menggerebek tempat tinggal pelaku.

Bripka Lius ditembak oleh bandar narkoba, Satriandi. Kemudian pelaku ditembak mati oleh petugas.

"Yang nembak adalah Satriandi. Tapi yang bersangkutan juga tewas ditembak petugas," kata Widodo. 

Dia menambahkan, Bripka Lius saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau. Jasad Satriandi juga dibawa ke RS Bhayangkara.

Diberitakan, tim Jatanras Ditreskrimum Polda Riau menangkap bandar narkoba di Gang Sepakat, Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Selasa.

Pada saat penangkapan, polisi terlibat baku tembak dengan pelaku. Petugas berhasil melumpuhkan pelaku hingga tewas di tempat.

Pelaku yang ditembak adalah Satriandi, yang merupakan pecatan anggota Polri tahun 2015.

Satriandi ditembak mati setelah lebih kurang dua tahun menjadi buronan polisi. Dia kabur dari Lapas Pekanbaru pada 2017.

Selain menjadi bandar narkoba, Satriandi juga pernah terlibat kasus pembunuhan di Pekanbaru.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/23/15162021/satu-polisi-tertembak-saat-menangkap-bandar-narkoba-di-pekanbaru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke