Salin Artikel

4 Alasan Polisi Belum Mengungkap Pelaku Teror terhadap Direktur Walhi NTB

Dwi menilai, belum adanya titik terang mengenai pelaku, karena Polres Lombok Tengah keterbatasan alat untuk melacak keberadaan pelaku.

"Polda NTB harus mengambil alih pemeriksaan kasus ini, karena Polres Lombok Tengah tidak memiliki teknologi untuk menemukan pemilik akun Facebook yang dicurigai sebagai pelaku," ujar Dwi dalam jumpa pers, Rabu (3/7/2019).

Dari Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) pada Maret lalu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lombok Tengah menyatakan bahwa penyidik belum menemukan tersangka atau pelaku dari kejadian ini. Ada 4 hal yang menjadi alasan.

Pertama, polisi menerangkan bahwa pihaknya belum memeroleh bukti yang mengarah terhadap pelaku pembakaran. Kedua, polisi belum menemukan saksi yang melihat secara langsung maupun saksi petunjuk yang mengetahui saat pelaku melakukan pembakaran.

Ketiga, dari hasil ekstrak data ponsel milik orang yang dicurigai terkait permasalahan tambang, tidak ditemukan kejanggalan, baik percakapan maupun komunikasi pesan singkat atau SMS.

Keempat, dari hasil pengecekan kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di tempat kejadian perkara, tidak terdapat dokumen rekaman di dalamnya. Sebab, saat itu CCTV tidak aktif bukan karena terhalang sesuatu.

Menanggapi alasan tersebut, Dwi meminta polisi mengklasifikasi 33 saksi dan mendalami pemeriksaan saksi-saksi yang diduga paling mengetahui kasus ini. Kuasa hukum Murdani juga meminta penyidik memeriksa saksi lain yang disebut dalam berita acara pemeriksaan (BAP).

Teror terhadap Murdani dan keluarganya terjadi pada 28 Januari 2019 lalu, di Dusun Gundul Desa Menemeng, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah.

Murdani mencurigai, pembakaran rumahnya dilakukan oleh orang yang merasa keberatan atas apa yang dilajukannya bersama warga, yaitu menolak tambang pasir atau galian ilegal di dusun tempat tinggalnya.

Pelaku menyebabkan terbakarnya ruangan rumah dan dua mobil milik Murdani.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/04/10310141/4-alasan-polisi-belum-mengungkap-pelaku-teror-terhadap-direktur-walhi-ntb

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke