Salin Artikel

Sebelum Tenggelam, KM Nusa Kenari Sempat Mati Mesin

KUPANG, KOMPAS.com - Kapolres Alor AKBP Patar Silalahi mengatakan, sebelum Kapal Motor (KM) Nusa Kenari 02 yang mengangkut 52 orang tenggelam, kapal itu sempat mengalami mati mesin.

Patar mengatakan, berdasarkan pemeriksaan terhadap nakhoda, anak buah kapal (ABK) dan sejumlah saksi lainnya, diketahui bahwa ketika dalam perjalanan tepatnya di perairan Kampung Lingal kapal mengalami kerusakan pada mesin pompa air.

"Selanjutnya ABK dan nakhoda kemudian memperbaiki mesin tersebut sehingga sempat menyala," ungkap Patar, kepada Kompas.com, Senin (17/6/2019).

Tidak lama kemudian, lanjut dia, mesin pompa air tersebut mati lagi dan menyebabkan air masuk ke dalam kapal.

Nahkoda lalu mengambil inisiatif untuk mengemudikan ke dekat daratan Tanjung Margeta, yang jaraknya sekitar 200 meter dari daratan.

Pada saat perahu menepi ke dekat daratan, bodi perahu bagian kanan dihantam gelombang, sehingga perahu miring dan mengakibatkan bagian dek atas perahu terlepas.

Melihat itu, para penumpang yang berada di dalam perahu menyelamatkan diri dengan cara berenang.

Sedangkan penumpang yang berada di bagian bawah mengalami kesulitan untuk keluar, karena kapal dalam posisi miring dan air sudah masuk ke dalam perahu.

"Atas kejadian tersebut mengakibatkan lima orang masih belum ditemukan dan dua orang meninggal dunia," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2019/06/17/07412101/sebelum-tenggelam-km-nusa-kenari-sempat-mati-mesin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke