Salin Artikel

"Longboat" Berpenumpang 20 Orang, Mati Mesin di Perairan Maluku

Longboat tersebut mengalami gangguan pada mesin saat bertolak dari Desa At, Kecamatan Key Besar menuju Desa Tamedan, Kecamatan Kei Kecil, Maluku Tenggara.

Kepala Kantor SAR Ambon, Muslimin mengatakan pihaknya mendapatkan informasi longboat mengalami mati mesin sekitar pukul 11.32 WIT.

"Sesuai laporan yang kami terima longboat itu mengalami mati mesin pada sekitar pukul 11.00 WIT," ujarnya kepada wartawan, Selasa (11/6/2019).

Muslimin menyebut posisi terakhir longboat berada titik koordinat 05° 25.451" S - 132° 58.353" E.

Saat ini, regu penyelamat dari Pos SAR Tual bersama aparat Brimob, petugas Syahbandar, KPPP dan ersonel kepolisian telah dikerahkan untuk mencari dan menolong para penumpang longboat tersebut.

"Tim gabungan langsung bergerak sekira pukul 11.45 Wit dengan menumpangi KN SAR Bharata,"ungkapnya.

Saat ini, kata Muslimin, kondisi cuaca di perairan Maluku Tenggaracukup membahayakan karena tinggi gelombang mencapai dua meter dengan kecepatan angin mencapai 20 km/jam.

https://regional.kompas.com/read/2019/06/11/12541031/longboat-berpenumpang-20-orang-mati-mesin-di-perairan-maluku

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke