Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Iptu Rezky Kholiddiansyah saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (3/5/2019) menjelaskan MS bersembunyi di kebun warga di desa. Saat ditangkap, petugas juga membawa keluarganya untuk membujuk korban agar mau menyerahkan diri.
“Jadi praktis tidak ada perlawanan saat ditangkap. Dia kita bawa langsung ke polres untuk penyidikan lebih lanjut,” sebut Rezky.
Penyidik saat ini masih mendalami soal dugaan gangguan jiwa pada pelaku dan meminta keterangan dari kelurga dan dokter spesialis.
“Keterangan saksi yang ada kita himpun dulu. Setelah keluarga korban tenang barulah kita minta keterangan dari keluarganya dan langkah berikutnya,” pungkas Rezky.
Sebelumnya diberitakan Basri tewas setelah ditikam MS, adiknya. Mayat Basri ditemukan sekitar 100 meter dari rumah ibu kandung mereka di Desa Buket Jrat Mayang, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara kemarin.
MS diduga menderita gangguan jiwa. Belum diketahui pasti penyebab MS menikam Basri hingga meninggal dunia.
https://regional.kompas.com/read/2019/05/03/10414391/polisi-amankan-ms-yang-diduga-alami-ganguan-jiwa-dan-tikam-kakak-kandungnya