Salin Artikel

ASDP Pontianak: Kapal Feri Seluang dalam Proses Evakuasi

"Belum, (pemindahan kapal feri), masih dalam proses," kata Zulfidon, kepada Kompas.com, Jumat (26/4/2019).

Zulfidon enggan merincikan bagaimana proses pengembalian kapal feri yang tenggelam dalam posisi miring tersebut. Dia juga belum bisa memprediksi, kapan upaya tersebut berhasil.

"Belum bisa diprediksi kapan pemindahan kapal ini selesai," ucap dia.

Sementara itu, belum dipindahkannya kapal feri tersebut menganggu penggunaan ponton yang disediakan Pemkab Sekadau untuk mengangkut penumpang.

Sebab, posisi kapal feri itu, berada persis di depan dermaga, tempat kapal bersandar.

Kepala Dinas Perhubungan, Sekadau, Kalimantan Barat, Abang Yasin mengatakan, pihak ASDP meminta waktu 3–7 hari untuk proses pemindahan kapal dari dermaga.

Kemudian, baru akan mendatangkan feri pengganti, yaitu Kapal Feri Gunung Palung.

"Kami tunggu saja. Setelah itu, selesai ada Feri Gunung Palung untuk melayani penyeberangan itu supaya perekonomian dan arus lalu lintas lancar,” kata Yasin.

Sebelumnya, tenggelamnya Kapal Feri Seluang yang melayani penyeberangan di Sungai Asam, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, mengakibatkan terganggunya distribusi barang dan orang, termasuk pemulangan logistik pemilu ke KPU Sekadau.

Sebagaimana diketahui, kapal feri tersebut menghubungkan Kecamatan Belitang, Belitang Hilir, Belitang Hulu ke ibu kota Kabupaten Sekadau.

"Untuk sementara ini, kendaraan-kendaraan ini melewati jalan darat melalui jalur darat Kabupaten Sintang," ucap dia.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/26/11350601/asdp-pontianak-kapal-feri-seluang-dalam-proses-evakuasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke