Hasil Pilpres 2019 di Sejumlah RSJ dan LP, Imbang di RSJD Solo hingga Jokowi Menang Tipis di TPS Ahmad Dhani

KOMPAS.com - Perolehan suara Pemilu 2019 di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lembaga pemasyarakatan dan rumah sakit jiwa di sejumlah daerah menarik untuk diikuti.

Pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Ma'ruf unggul di TPS Rumah Tahanan Cipinang.

Sementara itu, pasangan Prabowo-Sandiaga menang telak di Lapas Nusakambangan.

Sementara itu, hasil Pilpres di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Surakarta ternyata pasangan Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga memperoleh hasil imbang.

Berikut ini fakta lengkap hasil Pilpres 2019 di lembaga pemasyarakatan (LP) dan rumah sakit jiwa (RSJ) di sejumlah daerah:

Perolehan suara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan Joko Widodo-Ma'ruf Amin TPS 108 di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta, Jebres, Surakarta, sama kuat alias imbang.

Para pemilih merupakan pasien dengan gangguan jiwa yang telah mendapat izin mencoblos dari dokter.

Berdasarkan laporan C1 TPS 108 Jebres yang diterima Kompas.com dari Koordinator Humas RSJ Daerah Surakarta, Totok Hardiyanto, Rabu (17/4/2019) siang, kedua paslon sama-sama memperoleh 29 suara.

Total suara yang ada di TPS ini adalah 61 orang, 58 di antaranya dinyatakan sah, sementara tiga yang lain dinyatakan tidak sah karena berbagai hal.

Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul dalam pemungutan suara di TPS 09 di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kalimantan Barat, yang berada di Kota Singkawang, Kalimantan Barat.

Pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendapat 44 suara, sementara Prabowo-Sandi 17 suara. Sementara, 10 suara yang tidak sah.

Humas RSJ Provinsi Kalbar, Libertus Yonas mengatakan, jumlah pemilih yang memberikan suaranya ada 71 orang, termasuk pegawai rumah sakit 13 orang.

"Jadi ada 58 pasien rumah sakit yang memberikan hak suaranya," kata Libertus, Rabu (17/4/2019).

Menurut dia, sebenarnya ada sebanyak 181 orang dengan gangguan jiwa yang dirawat akan memberikan hak suaranya. Namun, sebelum pemilihan, sebagian sudah dijemput pihak keluarga.

"Secara umum, pemilih yang memberikan hak suaranya pada Pemilu 2019 adalah berasal dari Kalbar," ucapnya.

Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno unggul dalam pemungutan suara di Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Batu Erwedi Supriyatno mengatakan, hasil pemungutan suara di 9 tempat pemungutan suara (TPS), pasangan 01 mendapat sebanyak 157 suara, sementara pasangan 02 mendapat sebanyak 304 suara.

“Itu (hasil pemungutan suara) di seluruh Pulau Nusakambangan, karena ada satu TPS yang di luar lapas. TPS yang di luar lapas untuk pegawai dan keluarga pegawai lapas,” kata dia, saat dihubungi, Rabu (17/4/2019) malam.

Erwedi mengatakan, untuk hasil pemungutan suara di TPS khusus lapas, pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin meraih sebanyak 128 suara, sedangkan pasangan Prabowo-Sandi meraih sebanyak 249 suara.

Jokowi-Ma'ruf Amin tercatat unggul atas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Tempat Pemungutan Suara (TPS) tempat Ahmad Dhani dan artis VA mencoblos, yakni di TPS 31 kompleks Rutan Kelas 1 Medaeng Sidoarjo, Surabaya. 

Dari hasil penghitungan suara yang diperoleh Kompas.com, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dipilih oleh 139 penghuni Rutan Medaeng, sementara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih 118 suara.

"Ada 6 suara pilpres yang tidak sah," kata Arif, anggota Panwascam Waru Sidoarjo, Rabu (17/4/2019).

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Sopiana menjelaskan, dari 4 TPS di lapasnya, pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Maruf Amin unggul di 3 TPS dari pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandi.

Namun, Jokowi-Ma'ruf kalah di satu TPS di lapas tersebut. TPS tersebut juga diketahui tempat terpidana kasus pelanggaran UU ITE, Buni Yani, mencoblos.

Secara keseluruhan, Jokowi-Ma'ruf unggul tipis dengan raihan suara sebanyak 274, sementara Prabowo-Sandi sebanyak 259 dari total 644 pemilih.

"Capres nomor 01 unggul 15 suara dari total pemilih 644," kata Sopiana, melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (17/4/2019).

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno secara meyakinkan unggul di empat TPS yang ada di Lapas Klas IA Makassar atas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Berdasar hasil penghitungan suara, Prabowo-Sandiaga mengumpulkan 233 suara di empat TPS yang ada di lapas yakni TPS 34, 35, 36, dan 37.

Sementara itu, pasangan Jokowi-Ma'ruf hanya meraup 90 suara di 4 TPS yang ada.

Proses rekapitulasi suara dimulai pada pukul 17.30 Wita hingga pukul 20.00 Wita.

Penghitungan ini terbilang lambat mengingat surat suara untuk warga binaan yang masuk dalam kategori DPTb baru tiba pada pukul 14.00 Wita.

Joko Widodo-Ma'ruf Amin ungguli Prabowo-Sandi di Rumah Tahanan Kelas I Cipinang, Jakarta Timur.

Jokowi-Ma'ruf mendapat 453 suara, sedangkan lawannya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, memperoleh 410 suara di Rutan Cipinang.

Dari kertas rekapitulasi suara yang diterima Kompas.com, keduanya hanya terpaut 43 suara.

Berdasar informasi yang diperoleh Kompas.com, dari tujuh TPS yang ada di rutan, Pasangan Prabowo-Sandi unggul di dua TPS, yakni TPS 173 dan 169.

Di TPS 173, Prabowo-Sandi mendapat 61 suara, sedangkan Jokowi Ma'ruf Amin mendapat 45 suara. Adapun suara tidak sah di TPS itu ada 3.

Sementara itu, di TPS 169, Prabowo-Sandi unggul dengan 61 suara, sedangkan Jokowi 51 suara.

Di TPS 168, paslon 01, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 83 suara, sedangkan Prabowo-Sandi mendapat 70 suara.

Di TPS 170, paslon 01 mendapatkan 55 suara, sedangkan paslon 02 dapat 52 suara.

Kemudian, di TPS 171, paslon 01 unggul dengan 68 suara, sedangkan paslon 02 mendapat 2 suara.

Di TPS 172, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 66 suara, sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 49 suara. Selanjutnya, di TPS 174, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 79 suara, sedangkan Prabowo-Sandi 55 suara.

Sumber: KOMPAS.com (Walda Marison, Himawan, Afdhalul Ikhsan, Achmad Faizal, Fadlan Mukhtar Zain, Hendra Cipta, Luthfia Ayu Azanella)