Salin Artikel

Keluarga Berharap Jenazah Hariadin, Korban Sandera Abu Sayyaf yang Tewas Tenggelam Dipulangkan

Keluarga berharap, jenazah Hariadin segera dipulangkan ke Wakatobi, sehingga segera dikebumikan di kampung halamannya. 

“Dua bulan ini kami menunggu kedatangannya, ternyata kami dengar sudah meninggal, kami sedih sekali,” kata keluarga korban Hariadin, Nurlina, saat ditemui Kompas.com, di rumahnya, Rabu (10/4/2019).

Kepastian tewasnya Hariadin setelah pihak keluarga korban mendapatkan informasi dari Kementrian Luar Negeri.

Menurut Nurlina, bila Hariadin bebas dengan selamat, keluarga besarnya berencana akan Lebaran bersama di kampung halamannya di Kelurahan Ambeua, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang sudah berupaya untuk membebaskannya (Hariadin),” ucap Nurlina.

Seperti diberitakan sebelumnya, Hariadin, yang disandera oleh kelompok bersenjata di Filipina Selatan tewas tenggelam di perairan Pulau Simisa, Provinsi Sulu, Filipina Selatan.

Hariadin bersama Heri Ardiansyah, WNI sandera lainnya, berusaha berenang ke Pulau Bangalao guna menghindari serangan angkatan bersenjata Filipina terhadap penyandera.  

https://regional.kompas.com/read/2019/04/10/09362791/keluarga-berharap-jenazah-hariadin-korban-sandera-abu-sayyaf-yang-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke