Salin Artikel

Menurut Bawaslu, Ini Penyebab Jateng Kekurangan 3,3 Juta Surat Suara

Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Jawa Tengah Anik Sholihatun menjelaskan, ada empat sebab mengapa surat suara masih kurang sebanyak 3,3 juta lembar. Padahal waktu pencoblosan tinggal setengah bulan lagi.

Menurut Anik, empat penyebab kekurangan surat suara yaitu basis data KPU adalah tambahan 2 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT). Padahal, kebutuhan sebenarnya yaitu tambahan 2 persen tiap TPS.

"Sebab kedua, mengapa kurang karena selisih kurang lebih hitung antara yang tertera di dus surat suara dengan jumlah lembaran setelah dihitung," kata Anik, Rabu (3/4/2019).

Selain hal tersebut, kekurangan surat suara lantaran rusak dan perusahaan percetakan belum mengirim surat suara ke kabupaten dan kota.

Anik menambahakn, kekurangan surat suara hingga 1 April 2019, tercatat sebanyak 3.342.9870. Kekurangan diklaim hampir merata di kabupaten/kota di Jawa Tengah.

"Bawaslu meminta KPU agar segera memenuhi belum lengkapnya surat suara di kabupaten/kota di Jawa Tengah. Sesuai ketentuan, surat suara sudah harus terkirim secara lengkap ke kabupaten/kota paling lambat 30 Maret 2019," pinta Anik.

Bawaslu juga meminta KPU proaktif mempercepat pengiriman logistik pemilu.

Sejauh ini, beberapa daerah yang tercatat masih kekurangan surat suara yaitu Sukoharjo sebanyak 878.111 surat suara, Wonogiri sebanyak 453.449 surat suara, Sragen sebanyak 322.941, Grobogan sebanyak 241.565, Boyolali sebanyak 217.408, Kabupaten Magelang sebanyak 173.772.

"Jenis kekurangan pengiriman surat suara sangat bervariasi. Tapi paling banyak adalah surat suara untuk DPRD Kabupaten/Kota," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Jawa Tengah Yulianto Sudrajat mengatakan, masih ada kekurangan surat suara di 6 daerah di Jateng karena logistik belum dikirim dari percetakan.

Kekurangan surat suara yaitu dari DPRD untuk tingkat kabupaten. Enam daerah yang hingga kini masih kekurangan surat suara tersebut yaitu Kabupaten Pati, Kabupaten Klaten, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Sragen dan Kabupaten Wonogiri.

"Ada beberapa wilayah yang logistiknya belum 100 persen selesai. Kami sudah kirimkan tim ke Jakarta untuk mengawal proses kelengkapan logistik ini," kata Drajat, di sela rapat Forkominda Jawa Tengah di Semarang, Selasa (2/4/2019).

KPU mengatakan, saat ini tim sudah memperoleh kepastian untuk kekurangan logistik tersebut. Rencananya, kekurangan surat suara untuk daerah-daerah di Jateng akan dipenuhi dua hari lagi.

https://regional.kompas.com/read/2019/04/03/12524691/menurut-bawaslu-ini-penyebab-jateng-kekurangan-33-juta-surat-suara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke