Salin Artikel

Viral, Video Pengguna Tol Selamatkan Dua Anak Terjebak Banjir Madiun

Video aksi penyelamatan yang direkam dan diunggah Nanda Sapto Wati (43), seorang ibu bhayangkari Polres Kediri mendapatkan banyak respons nitizen.

Sejak Nanda, warga Desa Bringin, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri mengunggah video itu di laman akun Facebooknya Nanda Sapto Wati, Kamis (7/3/2019) pukul 16.19 WIB hingga Jumat (8/3/2019) pukul 16.10 WIB, sudah dibagikan 42.776 kali dan dikomentari 3.000 lebih warganet.

Istri anggota Satlantas Polres Kediri, Aiptu Sujadi itu mengunggah dua video satunya berdurasi lima menit tiga puluh satu detik. Sementara video kedua berdurasi tiga menit dua puluh sembilan detik.

Video pertama merekam saat Nanda pertama kali melihat dan mendengar orang meminta pertolongan karena terjebak banjir bandang di pinggir ruas jalan tol hingga proses evakuasinya yang berlangsung dramatis.

Video kedua merekam kondisi dua anak yang berhasil diselamatkan dari banjir bandang serta penyelamatan ibu dua anak tersebut.

Postingan ibu dua anak itu mendapatkan pujian hingga doa dari para warganet. "Alhamdulillah..ini baru Indonesia penolong sesama manusia. Semoga Allah SWT memberikan umur panjang bagi keluarga penolong tersebut," tulis akun Facebook Mulyono Sardjono.

"Iya. Saya tidak bermaksud apa-apa meng-upload video itu. Saya cuma berterima kasih mereka selamat. Saya tidak punya pikiran macam-macam. Tidak ada," kata Nanda.

Nanda juga tidak menyangka video yang diunggah di media sosial itu bakal viral di mana-mana. Saat itu, keluarganya berniat menolong saja.

"Kami niatnya menolong saja sudah. Sing penting anak itu selamat," kata Nanda.

General Manager Operasi dan Pemeliharaan Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri, Charles Lendra yang dikonfirmasi mengaku, tidak tahu menahu tentang video viral penyelamatan dua anak yang terjebak banjir di pinggir ruas Tol Ngawi-Kertosono.

"Saya tidak tahu," kata Charles. 

https://regional.kompas.com/read/2019/03/08/16305771/viral-video-pengguna-tol-selamatkan-dua-anak-terjebak-banjir-madiun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke