Salin Artikel

Saat Jokowi Diminta Kampanye Gunakan Bahasa Lampung...

Sebagian besar pendukung Jokowi yang hadir adalah petani dan nelayan. Uniknya saat kampanye berlangsung, pendukungnya memintanya untuk menggunakan bahasa Lampung. 

Ceritanya, yakni saat salah satu pendukungnya bernama Sariani minta naik ke atas panggung. Sariani yang gugup berhadapan langsung dengan Presiden tak bisa berkata banyak. 

Karena itu, Jokowi kemudian beberapa kali menggunakan bahasa Jawa untuk berkomunikasi dengan Sariani. 

Namun dengan lucu, pedagang nasi uduk keliling tersebut malah balik menegur Jokowi. 

"Pak pakai bahasa Lampung dong," pinta Sariani, Jumat (8/3/2019). 

Mendapat teguran tersebut, Jokowi lantas terdiam sejenak. Sejurus kemudian dia berkata "Tapik pun." Tapik pun merupakan salam khas Orang Lampung. 

"Saya bisanya cuma ngomong itu saja," ujar Jokowi.

Acara kemudian berlanjut. Dalam acara kampanyenya, Jokowi menyosialisasikan tiga kartu unggulan yakni Kartu Kuliah, Kartu Prakerja dan Kartu Sembako murah.

Kartu kuliah adalah untuk anak-anak yang ingin melanjutkan kuliah tetapi tidak ada biaya.

Kemudian kartu prakerja untuk lulusan sekolah atau kuliah yang belum bekerja dan akan diikutkan dalam training dunia kerja.

"Dan selama mengikuti training, belum bekerja akan mendapatkan insentif dari pemerintah," katanya lagi.

Selanjutnya kartu semnako murah yang diberikan pada masyarakat untuk bisa membeli kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau.

https://regional.kompas.com/read/2019/03/08/12544011/saat-jokowi-diminta-kampanye-gunakan-bahasa-lampung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke