Salin Artikel

Fakta Kunjungan Sandiaga di Cirebon, Disambut Teriakan Nama Jokowi hingga Bicara Kesejahteraan Guru

KOMPAS.com — Sejumlah warga Desa Mertapada, Cirebon, meneriakkan nama Jokowi berulang kali saat rombongan Sandiaga Uno melintas pada Jumat (1/3/2019).

Selain itu, warga juga membentangkan spanduk bertuliskan “Selamat Datang Bapak Sandiaga Uno di Cirebon, tapi Maaf Kami Tetap Pilih Jokowi”.

Sementara itu, Sandiaga berkunjung ke Cirebon untuk bertemu dengan para santri di Pondok Pesantren Nurul Huda, Desa Munjul. 

Sandiaga menjelaskan program kesejahteraan guru akan ditingkatkan jika dirinya terpilih menjadi wakil presiden Indonesia.

Baca fakta lengkapnya:

Sejumlah warga di Desa Mertapada, Kecamatan Astana Japura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, memberikan sambutan saat calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno melintas di pinggir jalan, Jumat (1/3/2019) petang.

Mereka menyambut Sandi dengan membawa dan membentangkan spanduk bertuliskan “Selamat Datang Bapak Sandiaga Uno di Cirebon, tapi Maaf Kami Tetap Pilih Jokowi”.
Tak hanya membentangkan spanduk, para warga ini juga berulang kali meneriakkan kata Jokowi ke arah Sandiaga.

Saat melihat sejumlah warga membentangkan spanduk dan meneriakkan kata Jokowi, Sandiaga Uno tetap membuka kaca mobil dan melambaikan tangan ke arah warga tersebut.

Saat itu, rombongan Sandiaga bergerak menuju Pondok Pesantren Nurul Huda, Desa Munjul, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.

Luis, salah satu warga yang turut dalam sambutan tersebut, menyampaikan, dirinya melakukan sambutan dengan cara itu karena sudah bulat mendukung Jokowi. Warga melihat Jokowi berpihak kepada rakyat. Jokowi bekerja dengan nyata.

“Karena sudah mantap dukung Jokowi. Kerja nyata bagus. Yang Jelas sudah terbukti. Yang tadi lewat calon wakil presiden dari kubu nomor 02. Tapi kami pendukung Jokowi,” kata Luis bersama sejumlah warga sekitar.

Sandiaga menanggapi sambutan yang dilakukan sejumlah warga yang membawa spanduk dan berulang kali teriak Jokowi.

Sandiaga menyebut bahwa itu adalah rasa sukacita warga menyambut kehadiran dirinya ke lokasi tersebut.

Dia bersyukur dirinya tidak hanya disambut oleh kalangan pendukung Prabowo-Sandiaga, tetapi juga pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

“Itu adalah rasa sukacita dari masyarakat menyambut kita. Itu perlu kita syukuri bahwa sekarang kita bukan saja disambut oleh pendukung yang antusias, tapi juga pendukung Bapak Presiden Jokowi untuk memberikan sambutan,” kata Sandi.

Sandiaga Uno menilai, sikap itu merupakan realitas demokrasi.

Setelah disambut "meriah" oleh pendukung Jokowi saat perjalanan, Sandiaga disambut meriah di Pondok Pesantren Nurul Huda, Desa Munjul, Kecamatan Astanajapura, juga disambut riuh warga.

Warga sekitar tampak antusias berebut salaman dengan Sandi. Tak sedikit warga yang juga berebut mendekat untuk berswafoto bersama Sandi.

Saat itu, Sandi menyampaikan sejumlah program yang dinilainya berpihak kepada rakyat.

Sandi menanyakan kesejahteraan guru honorer dan pengangkatan menjadi PNS. Warga yang hadir menjawab, honorer belum sejahtera dan belum diangkat menjadi PNS.

“Di bawah Prabowo–Sandi, kami akan tanda tangani kontrak politik untuk perwakilan para honorer. Melanjutkan bahwa ke depan yang sudah memiliki pengabdian bertahun-tahun, belasan tahun, puluhan tahun, kami akan tingkatkan kesejahteraan dan statusnya. Amin,” kata Sandi.

Sumber: KOMPAS.com (Muhamad Syahri Romdhon)

https://regional.kompas.com/read/2019/03/02/10114311/fakta-kunjungan-sandiaga-di-cirebon-disambut-teriakan-nama-jokowi-hingga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke