Salin Artikel

Ketika Puluhan Warga Curhat di Rumah Dinas Ridwan Kamil...

Mereka hadir atas undangan Ridwan Kamil yang memberikan kesempatan bagi warga untuk mencurahkan keresahannya dalam agenda 'Temu Pimpinan untuk Aspirasi Masyarakat (Tepas)'. Kali ini, tema yang dibahas yakni masalah kebencanaan.

Warga berkumpul di serambi rumah dinas yang sudah terhampar karpet warna hijau. Satu per satu menyampaikan kegelisahannya kepada Ridwan Kamil yang duduk dihadapan warga.

Wawan Gunawan (57), warga Rancekek Permai II, Kabupaten Bandung, mengaku terharu. Sebab, seumur hidupnya baru pertama kali menginjakan kaki di rumah dinas gubernur.

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan soal kondisi korban bencana angin puting beliung awal tahun lalu.

"Kemarin saya jadi satu korban puting beliung. Saat itu, tim Jabar Quick Response (JQR) yang pertama kali beri bantuan bersama TNI dan Polri. Bapak sempat hadir, tapi saya kecewa, bapak ke sana tapi hanya sampai RW 005, sementara di belakang banyak yang paling parah. Tapi, saya maklum mungkin bapak banyak kegiatan," ujar Wawan.

Ia juga menyampaikan, warga di kompleknya sekarang tengah berjibaku dengan banjir.

Ia pun meminta Ridwan Kamil untuk membantu perbaikan rumah warga.

"11 Februari kejadian lagi banjir, tapi sekarang airnya malah tergenang limpasan dari Kahatex. Pak Wabup sudah tahu, mau dipanggil pengembang tapi belum disentuh," ungkap Wawan.

Ada pula Yeni (50), warga Ujungberung yang resah lantaran kondisi rumahnya jebol diterjang bah.

"Pak, saya mau curhat masalah banjir. Rumah saya sekarang kebanjiran karena temboknya jebol. Saya mohon tolong diperbaiki," ucap Yeni.

Menjawab hal itu, Ridwan mengatakan bakal segera membereskan keluhan tersebut. Ia berkomitmen, bantuan akan segera disalurkan selama sesuai prosedur.

"Yang kebagian bicara jangan khawatir nanti akan dicatat satu per satu," ujar Ridwan. 

https://regional.kompas.com/read/2019/02/14/11292511/ketika-puluhan-warga-curhat-di-rumah-dinas-ridwan-kamil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke