Salin Artikel

Fakta di Balik Kecelakaan Iqbal Pebalap Ducati di Sentul, Luka Parah di Kepala hingga Tak Ada Izin Polisi

KOMPAS.com - Kecelakaan maut merenggut nyawa pebalap motor M Iqbal Hakeem saat melaju di sirkuit Sentul International Circuit (SIC), pada hari Sabtu (12/1/2019).

Luka di kepala Iqbap sangat serius dan tak bisa diselamatkan oleh tim dokter. Kecelakaan tersebut terjadi saat Iqbal terjatuh ketika memacu motor sport Ducati Panigale V4S dalam track day atau uji coba track.

Pihak Ducati juga mengirimkan ucapan belasungkawa dalam akun resmi media sosial mereka atas kematian Iqbal.

Baca fakta lengkapnya berikut ini:

Kasubag Humas Polres Bogor Ajun Komisaris Ita Puspita Lena menjelaskan, Iqbal meninggal setelah terjatuh dan kepalanya membentur aspal.

"Saat latihan, korban telah melengkapi Standar Operasional Prosedur (SOP) balap motor menggunakan pakaian dan helm sesuai standarnya," kata Ita, Rabu (16/1/2019).

Setelah korban terjatuh, lanjut Ita, pihak panitia langsung membantu dan mengevakuasi korban ke RS EMC menggunakan ambulans milik Sentul International Circuit.

Berdasarkan keterangan saksi, lanjut dia, korban sudah terbiasa mengikuti kegiatan latihan tersebut.

Untuk sementara, kecelakaan yang dialami oleh Iqbal karena masalah pengereman. Seperti diketahui, motor sport yang ditunggangi Iqbal merupakan jenis motor terkencang di kelasnya.

Ducati Panigale V4S diketahui memiliki kapasitas mesin 1103 cc. Diduga kuat Iqbal mengalami masalah saat pengereman dan membuatnya mengalami kecelakaan.

Sementara itu, pihak Ducati mengucapkan belasungkapa atas kejadian naas tersebut.

“You have all your duties fulfilled, in your heart, there was not guilt. So you shall forever stay at ease and in the heavens above, Ride In Peace @Iqbalgod86,” demikian bunyi ucapan belasungkawa di akun Facebook milik Ducati Indonesia.

Usai kecelakaan maut di Sentul International Circuit, polisi menjelaskan, acara tersebut belum mengantongi izin aparat keamanan.

"Namun pada latihan yang dilaksanakan di Sentul International Circuit tidak ada pemberitahuan kegiatan ke Polsek setempat," kata Ita, Rabu (16/1/2019).

Untuk itu, dua orang diperiksa oleh pihak Kepolisian Sektor Babakan Madang.

"Bener kejadiannya dua orang sudah dilakukan pemeriksaan. Dari pihak Sirkuit Sentul," kata Kasubag Humas Polres Bogor Ajun Komisaris Ita Puspita Lena, Rabu (16/1/2019).

Ita mengatakan, Iqbal meninggal setelah terjatuh dengan kepala terbentur aspal.

Kabar kecelakan yang dialami Iqbal segera tersiar di media sosial. Sejumlah rekan sesama pebalap mengucapkan bela sungkawa.

Dilansir dari Tribunnews, kecelaakaan berujung maut di Sirkuit Sentul juga menimpa seorang pebalap dari PT Astra Honda Motor (AHM), Denny Triyugo, pada tahun 2014.

Denny menghembuskan napas terakhirnya setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan kejuaraan balap Indoprix di Sirkuit Sentul Internasional Karting Circuit, Bogor.

Saat menjalani sesi latihan Indoprix seri ketiga kelas 110cc berlangsung, Denny terjatuh dan mengalami cedera otak.

Namun kondisi Denny semakin memburuk hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 10 Agustus 2014 lalu, pukul 04.25 WIB.

Sumber: KOMPAS.com (Ramdhan Triyadi Bempah)/ Tribunnews (Alfin Wahyu Yulianto)

https://regional.kompas.com/read/2019/01/17/19000061/fakta-di-balik-kecelakaan-iqbal-pebalap-ducati-di-sentul-luka-parah-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke