Eratkan Hubungan dengan Masyarakat Arwanop Papua, TNI-Polri Gelar Bakti Sosial

TIMIKA, KOMPAS.com - Pengobatan gratis, pemberian 450 paket sembako, dan enam ekor babi dari TNI - Polri kepada warga Desa Arwanop, Distrik Tembagapura, Mimika, Papua bisa dikatakan sebagai kado di awal tahun 2019.

Kodim 1710/ Mimika bersama Satgas Teritorial Nanggala Nemangkawi dan Polres Mimika menggelar bakti sosial di Desa Arwanop selama dua hari, Rabu (2/01/2019) dan Kamis (3/01/2019).

Desa Arwanop memiliki 6 kampung diantaranya Kampung Omponi, Ombani 1, Ombani 2, Aggogoin, Anggigi 1, Anggigi 2, dan Kepala Air. 

Untuk mencapai desa tersebut hanya dapat menggunakan moda transportasi udara seperti helikopter dan pesawat berbadan kecil dengan waktu tempuh sekitar 15-20 menit dari Timika.

Biasanya warga desa setempat memilih berjalan kaki dari Desa Banti, Tembagapura, melewati medan pegunungan terjal dan hutan, dengan waktu tempuh kurang lebih 6 jam.

Pemerintah Kabupaten Mimika sebenarnya sudah memulai pembangunan jalan dari Desa Banti-Arwanop sejak 2016 lalu agar membuka isolasi desa tersebut. 

Namun, pembangunan jalan tersebut dihentikan sejak kelompok kriminal bersenjata (KKB) menduduki Desa Banti dan menyandera 1.300 warga pada November 2017 lalu. 

Bahkan, pada April 2018, KKB kembali berulah di Desa Arwanop, dengan melakukan tindakan kekerasan dan pelecehan seksual kepada para guru.

Saat itu, TNI Angkatan Darat dan Satuan Tugas Terpadu Penanganan KKB berhasil memukul mundur KKB dan mengerahkan dua helikopter untuk mengevakuasi 13 guru SD dari Kampung Arwanop menuju tempat yang aman, selanjutnya dievakuasi ke Timika.

Pascakejadian itu, TNI pun kini mendirikan Pos Rahwam dari Yonif 754/ ENK di Desa Arwanop. 

Warga pun senang dengan kehadiran aparat keamanan, karena mereka kini merasa hidup dengan damai. 

"Kami sekarang sudah hidup tenang dan damai, sudah tidak ada lagi kelompok bersenjata di desa kami, karena kami sebenarnya tidak menginginkan adanya kekacauan di desa kami. Kami ingin hidup damai dan aman agar anak-anak kami bisa bersekolah," kata Kepala Kampung Jhonatan Beanal, Rabu (2/01/2019).

Bakti sosial

Bakti sosial yang dirangkai dengan Natal bersama dan acara bakar batu sebagai tradisi masyarakat pegunungan Papua merupakan rangkaian kegiatan berbagi kasih Natal dan Tahun Baru 2019 dari TNI - Polri di Mimika.

Hadir dalam acara itu, Wakil Kepala Operasional Nemangkawi TNI, Dandim 1710/Mimika, Kapolres Mimika, Danbrigif-20/Kostrad, Danyon 754/ENK aparat kewilayahan TNI/Polri, dan perwakilan PT Freeport Indonesia.

Tercatat 250 warga mengikuti pengobatan gratis yang diberikan tim dokter Satgas Teritorial Nanggala Nemangkawi, tim dokter Rumah Sakit Bantuan TNI AD Timika, dan Tim Kesehatan Pos Pamrahwan Yonif 754/ENK Kostrad di Arwanop.

Pada umumnya warga mengeluhkan batuk, pilek, demam, sakit kepala, ISPA, dan nyeri sendi.

Pengobatan gratis ini sudah dilakukan sejak Rabu (2/01/2019).

Wakil Kepala Operasional Nemangkawi TNI Kolonel Inf Ahmad Fikri Musmar di hadapan ratusan masyarakat menyampaikan, adanya kegiatan bakti sosial diharapkan membantu masyarakat dalam suasana Natal dan Tahun Baru 2019.

Dia pun mengajak seluruh masyarakat membangun Arwanop agar bisa semakin maju ke depannya dan tidak ada jarak antara TNI-Polri dan masyarakat. Selain itu juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama TNI-Polri menjaga keamanan bersama di Arwanop.

Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf Pio L. Nainggolan mengatakan, pemberian tali asih berupa 6 ekor hewan ternak babi, pembagian paket bantuan makanan dan pengobatan massal yang sudah mulai dilaksanakan sejak Selasa 2 Januari 2019 ini untuk membantu memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

"Kehadiran TNI- Polri di Arwanop ingin berbagi bersama masyarakat sehingga terjalin hubungan tali kasih yang membuat TNI-Polri semakin dekat dengan masyarakat," tutur Pio.

Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto mengatakan, TNI - Polri memberikan bantuan untuk meringankan beban masyarakat.

Untuk itu, warga diharapkan dapat bersama-sama mendukung pembangunan tersebut dengan menciptakan keamanan dan kedamaian.

Ucapan terima kasih pun diungkapkan Barman Janampa selaku Kepala Suku Kepala Air karena TNI - Polri sudah mau berkunjung memberikan bantuan bahan makanan, hewan ternak babi serta pengobatan massal gratis kepada masyarakat.

Dia pun berharap keberadaan TNI-Polri di Arwanop akan selalu menjadikan masyarakat merasa aman dan tenteram sehingga pembangunan di Arwanop tetap berjalan.

Senada disampaikan tokoh agama Pdt Mozes Jangkup yang menyampaikan terimakasih atas semua bantuan kepada masyarakat.

"Besar harapan kami meminta agar TNI/Polri terus bertugas menjaga daerah kami dari gangguan kelompok KKB," ujar dia.