Jelang Natal, Hotel di Samosir Diminta Tak Naikkan Tarif

SAMOSIR, KOMPAS.com-Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir meminta seluruh hotel di kawasan Danau Toba tak menaikkan tarif kamar hotel.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir, Ombang Siboro kepada Kompas.com, Kamis (20/12/2018), mengatakan, pihaknya melayangkan surat edaran kepada seluruh pemilik hotel dan restoran di wilayah mereka sejak awal Desember 2018 lalu.

Para pelaku usaha pariwisata diminta pada agar menjaga kestabilan harga, memasang asesoris Natal, membuat daftar menu, menjaga kebersihan usaha serta senantiasa melayani para pengunjung dengan standar umum pelayanan pariwisata sesuai Peraturan Bupati Samosir Nomor 37 Tahun 2018.

Dia menyebut, guna memastikan edaran, pihaknya melakukan kunjungan ke sejumlah hotel dan restoran di Pangururan dan Tuktuk.

"Kunjungan ini adalah untuk menjamin dan memastikan kualitas pelayanan oleh para pelaku usaha pariwisata terlebih akomodasi dan jasa makanan," katanya.

Ombang mengatakan, berdasarkan hasil kunjungan, belum ditemukan kenaikan harga kamar hotel. Kalaupun ada yang menaikkan, maksimal masih di bawah 100 persen.

"Sebagian besar kenaikan hanya sekiar 35 – 50 persen dan bahkan ada beberapa hotel yang masih menggunakan  harga nomal," katanya.

Kunjungan juga dikatakan untuk memantau kondisi kamar hotel yang di-booking. Masih banyak kamar yang  tersedia. Namun untuk tanggal 25-31 Desember, para pengunjung diharapkan segera melakukan pemesanan karena banyak hotel yang sudah full booking.

Ombang menyampaikan, mengelola bisnis pariwisata penting untuk senantiasa menjaga kestabilan harga, menjamin kualitas pelayanan, membangun kepercayaan kepada para wisatawan, menciptakan rasa aman dan nyaman. Sehingga, ke depan para pengunjung dan wisatawan berniat untuk kembali ke Kabupaten Samosir.

"Tentu tidak kalah pentingnya hospitality, menjadi tuan rumah yang baik dan senantiasa menjaga kebersihan usaha," pungkas Ombang.