Salin Artikel

Deretan Kegiatan Jokowi Kunjungi 4 Pesantren di Jombang

Rangkaian kegiatan Jokowi diawali dengan kunjungan ke Pesantren Darul Ulum Rejoso. Datang sekitar pukul 11.00 WIB, Jokowi disambut ratusan santri yang berjejer rapi di pinggir jalan, sembari menenteng bendera kecil ditangan masing-masing.

Di depan kantor pusat Yayasan Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso, Jokowi disambut pengasuh pesantren, KH Cholil Dahlan, serta Mursyid Tarikat Qodiriyah wan Naqsyabansiyah, KH Tamim Romli.

Selanjutnya, Jokowi dan rombongan melakukan silaturahim dengan para kiai dan pengurus Pesantren Darul Ulum Rejoso.

Usai shalat zuhur, Jokowi menemui para santri dan jemaah thariqat wa naqsabandiyah Rejoso. Pada pertemuan itu, Jokowi menyempatkan dialog dengan para santri dan jemaah thariqat.

Dalam pertemuan itu, Jokowi tak lupa menyisipkan pesan agar seluruh rakyat Indonesia selalu menjaga persatuan dan kerukunan.

"Yang namanya Pemilu, baik itu Pilkada, Pemilihan Bupati, Pemilihan Gubernur, maupun Pemilihan Presiden, saya ingatkan, setiap lima tahun itu ada. Jangan sampai karena hal-hal tersebut kita tidak bisa menjaga ukhuwah (persaudaraan) kita," kata Jokowi.

Kunjungan Jokowi di Pesantren Darul Ulum diakhir dengan meresmikan Rusunawa Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (UNIPDU).

Selepas santap siang di salah satu rumah makan di Jombang, Jokowi berkunjung ke Pesantren Tebuireng Jombang.

Kedatangan Jokowi disambut lantunan shalawat badar oleh para santri. Jokowi yang datang bersama beberapa Menteri dan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, disambut pengasuh Pesantren Tebuireng, KH Salahuddin Wahid.

Selanjutnya, Jokowi bersama Gus Sholah dan jajaran pengasuh Pesantren Tebuireng memasuki dalem kasepuhan dan menggelar pertemuan tertutup.

Kegiatan Jokowi selanjutnya, yakni menziarahi makam pendiri NU, KH Hasyim Asy'ari dan makam KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), didampingi Gus Sholah dan putri Gus Dur, Yenny Wahid.

Usai berziarah, Jokowi menuju Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy'ari (MINHA). Jokowi meresmikan museum ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita pada pintu masuk museum.

Selanjutnya, Jokowi didampingi KH Salahuddin Wahid, memasuki museum dan memantau kondisi museum yang baru diresmikan.

Dalam sambutannya saat peresmian museum, Jokowi kembali mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan persaudaraan.

"Marilah kita bersama-sama, menjaga ucapan kita, menjaga kerukunan kita, menjaga persaudaraan kita, menjaga ukhuwah kita, menjaga ukhuwah Islamiyah kita, maupun ukhuwah wathaniyah," ujar Jokowi.

Sekitar pukul 16.45 WIB, Jokowi beranjak meninggalkan kawasan Pesantren Tebuireng menuju Pesantren Manbaul Ma'arif Denanyar Jombang.

Di Pesantren Denanyar, Jokowi meluncurkan program yang dikembangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni Bank Wakaf Mikro (BWM).

Jokowi meresmikan Bank Wakaf Mikro di Pesantren Denanyar, sekaligus meresmikan Bank Wakaf Mikro di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas dan Pesantren Tebuireng Jombang.

Di Tambakberas, Jokowi bertemu para pengasuh pesantren serta para santri dan alumni santri di Gedung Serbaguna Hasbullah Said.

Di tempat ini, Jokowi menyampaikan sambutan dan menyampaikan pesan kepada para santri alumni pesantren agar menyiapkan diri dengan berbagai bekal kemampuan untuk mengisi kemerdekaan Indonesia.

Tak lupa, sama dengan pesan di 3 Pesantren yang dikunjungi sebelumnya, agar seluruh elemen bangsa Indonesia mengedepankan persatuan dan kerukunan.

Selanjutnya, Jokowi menuju dalem kasepuhan Pesantren Tambakberas. Dari Pesantren Tambakberas, Jokowi meninggalkan Jombang menuju Surabaya.

https://regional.kompas.com/read/2018/12/19/07582101/deretan-kegiatan-jokowi-kunjungi-4-pesantren-di-jombang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke