Salin Artikel

Pulang Sekolah, Murid SD Ditikam Remaja 14 Tahun

MAKASSAR, KOMPAS.com – Seorang murid kelas VI SD Bawakaraeng, RZ (12) menjadi korban penikaman sepulang dari sekolahnya, Selasa (11/12/2018).

Korban ditikam di bagian punggung sebelah kirinya menggunakan badik yang belakangan diketahui dilakukan oleh seorang remaja, FK (14).

Menurut informasi yang diperoleh, pelaku FK mendatangi sekolah SD Bawakaraeng untuk menjemput adiknya yang juga bersekolah di tempat itu.

Sebelum melakukan penikaman, FK sempat terlibat percekcokan dengan korban. FK pun tak tanggung-tanggung, mencabut sebilah badik yang telah dibawanya dan menikam korban.

Setelah melakukan penikaman itu, pelaku langsung kabur. Sedangkan korban berjalan dengan berlumuran darah melapor ke keamanan sekolah yang tengah sibuk mengatur kendaraan jemputan yang keluar dari lingkungan sekolah.

Korban pun selanjutnya dilarikan ke RS Pelamonia guna mendapatkan pertolongan tim medis. Badik yang tertancap di tubuh korban berhasil dicabut setelah dilakukan operasi.

Menurut korban, dirinya tidak mengenal pelaku. Dia mengaku dipalak oleh pelaku dan ditikam karena menolak memberinya uang.

“Saya tidak kenal pelaku. Dia minta uangku, tapi saya tidak beri. Makanya dia tikam ka,” singkat RZ saat dikonfirmasi di RS Pelamonia Makassar usai menjalani operasi pencabutan badik yang tertancap di punggung kirinya.

Sementara itu, Kepala Polsekta Makassar Kompol Usman yang dikonfirmasi mengatakan, sekitar empat jam setelah kejadian, pelaku berhasil diringkus saat berjalan pulang ke rumahnya pinggir kanal, lorong 46, Kelurahan Maradekaya Utara, Kecamatan Makassar.

“Jadi setelah kami terima laporan penikaman murid SD Bawakaraeng, anggota langsung terjun ke lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan hingga identitas pelaku diketahui. Polisi lalu melakukan pengejaran hingga berhasil ditangkap di jalanan. Jadi setelah menikam, pelaku tidak langsung pulang. Dia ke rumah temannya dulu,” tuturnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/12/12/06163081/pulang-sekolah-murid-sd-ditikam-remaja-14-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke