Salin Artikel

BI: Berkat Tol, Ekonomi Jateng Diprediksi Tumbuh hingga 5,7 Persen

Peningkatan itu salah satunya karena telah selesainya pembangunan ruas tol di provinsi tersebut.

Kepala Kantor BI Jawa Tengah Hamid Ponco Wibowo menerangkan, pembangunan infrastruktur, terutama jalan tol akan memicu percepatan moda transportasi. Selesainya jalan tol akan memberi nilai tambah karena transportasi menjadi lebih cepat.

Selesainya jalan tol akan menguntungkan daerah yang akan dilewati. Dengan cepatnya moda transportasi, maka potensi pertumbuhan menjadi tidak terelakkan.

“Di bidang infrastruktur, beberapa kali ruas tol di Jawa Tengah selesai dibangun. Itu artinya memudahkan sarana transportasi, dan memberi keuntungan untuk Jawa Tengah karena punya nilai tambah dan memudahkan akses,” ujar Ponco, Minggu (9/12/2018).

Dengan selesainya tol, perekonomian di Jawa Tengah diprediksi akan tumbuh dibanding tahun 2018 ini. Selain hal itu, tentunya dunia usaha tetap akan mencermati gejolak politik di tahun 2019 nanti.

“Prediksi kami akan ada kenaikan pertumbuhan ekonomi dibanding 2018, sekitar 5,3 hingga 5,7 persen. Untuk pelaku usaha, mereka menunggu sampai pemilu ada kejelasan. Kalau sudah jelas, tentu percaya dan akan masuk,” tambahnya.

Secara umum, lanjut dia, Jawa Tengah masih akan menjadi salah satu primadona untuk menarik investor masuk. Mengutip Dinas Penanaman Modal Jawa Tengah, pada 2019, investasi yang akan diterapkan di Jawa Tengah sebesar Rp 53 hingga 60 triliun.

“Jadi ada kenaikan 16 persen investasi dibanding tahun sekarang, itu tentu ada tambahan lagi nanti di 2019. Kita perkirakan pertumbuhan ekonomi bisa sampai 5,3 hingga 5,7 persen,” pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/12/09/07555911/bi-berkat-tol-ekonomi-jateng-diprediksi-tumbuh-hingga-57-persen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke