Salin Artikel

Mobile Pompa Sedot Banjir di Pantura Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com - Dua unit pompa mobile dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana diperbantukan untuk mengatasi banjir dan rob di wilayah Kaligawe, Semarang.

Dua pompa mobile dengan masing-masing kapasitas 2000 kubik per detik itu menambahkan pompa kecil yang telah disiagakan di sepanjang lokasi genangan.

"Untuk di Kaligawe kemarin sudah ada 3 pompa kapasitas 600 kubik per detik dari Pemkot Semarang, lalu disusulkan lagi dua pompa mobile dari kami," ucap Kepala BBWS Pemali Juwana Kementerian PUPR Ruhban Ruzziyatno, ketika dihubungi, Selasa (4/12/2018).

Total, ada 5 pompa yang bekerja di sekitar Kaligawe atau di sekitar bawah jalan tol Kaligawe. Rinciannya, 3 pompa ukuran 600 kubik per detik dan 2 mobil pompa 2000 kubik per detik.

Dijelaskannya, penanganan genangan di Kaligawe pada Senin (3/12/2018) lalu sempat terkendala pemadaman listrik. Selain itu, air pasang juga juga sedang dalam kondisi yang tinggi.

Alhasil, genangan di sepanjang jalan Pantura Kaligawe belum berhasil diatasi.

"Saat ini air sudah mulai berkurang. Itu karena seluruh pompa telah bekerja," ujarnya.

Sementara di wilayah Genuk, 5 pompa juga telah difungsikan untuk menyedot genangan di jalanan. Lima pompa berjalan tanpa menunggu fungsi rumah pompa di Banjardowo.

"Saya sudah perintahkan agar 5 pompa difungsikan di Genuk. Jadi tidak perlu menunggu rumah pompa, mudah-mudahan debitnya tidak kalah dengan hujan," tambahnya. 

https://regional.kompas.com/read/2018/12/04/19560401/mobile-pompa-sedot-banjir-di-pantura-semarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke