Salin Artikel

Kondisi Polisi yang Ditembak Ketapel oleh Penyerang Pos Lantas Lamongan

SURABAYA, KOMPAS.com - Bripka AA, anggota Satlantas Polres Lamongan yang menjadi korban penyerangan di pos lantas polisi di sekitar Wisata Bahari Lamongan, saat ini masih terbaring di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur.

Kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera mengatakan, kemarin Bripka AA menjalani operasi membersihkan kornea mata sebelah kanan.

"Ada bagian kornea yang robek, tapi kondisi secara umum bola matanya baik," kata Barung, Rabu (21/11/2018).

Hingga Rabu sore, lanjut Barung, kondisi fisiknya terus membaik. Namun, dokter yang menangani menyatakan korban masih memerlukan istirahat total dan direncanakan akan ada observasi ulang di bagian mata yang terluka.

Polda Jawa Timur, kata dia, mengapresiasi tindakan Bripka AA yang bertindak mengamankan kedua pelaku penyerangan pos lantas polisi di Lamongan. "Dengan kondisi mata terluka, dia masih berusaha mengejar pelaku," ujar dia.

Bripka AA mengejar Eko Ristanto dan Syaif Ali Hamdi, pelaku penyerangan pos lantas polisi di Lamongan Selasa dini hari kemarin.

Saat mengejar pelaku dengan motor itulah, salah seorang pelaku menembakkan peluru kelereng dengan ketapel dan mengenai mata kanan Bripka AA.

Meski terkena peluru kelereng, Bripka AA tidak berhenti. Dia terus mengejar pelaku hingga tertangkap dengan bantuan warga.

Belakangan, kedua pelaku diketahui terkait dengan kelompok radikal, dan kasusnya pun diserahkan kepada Densus 88 Mabes Polri.

Kapolres Lamongan AKPB Feby Hutagalung mengapresiasi aksi anak buahnya itu dan menjadi inspirasi bagi anggota Polri lainnya.

"Kapolda Jawa Timur sudah merencanakan pemberian penghargaan. Saya belum tahu apa penghargaannya," kata Feby, saat menjenguk Bripka AA, di RS Bhayangkara Polda Jawa Timur, Rabu sore.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/21/19572271/kondisi-polisi-yang-ditembak-ketapel-oleh-penyerang-pos-lantas-lamongan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke