5 Fakta Kebakaran Mobil di Bandara Juanda, Diduga Korsleting Pengecas HP hingga Pengakuan Pemilik

KOMPAS.com - Api tiba-tiba berkobar dan melalap mobil Suzuki Splash milik Ilham Prabaswara yang sedang terparkir di Terminal 2 Bandara Juanda, Sidoarjo.

Mahasiswa asal Cikini, Bekasi, itupun hanya bisa memandang mobilnya dilalap si jago merah tanpa mengetahui penyebabnya.

Peristiwa tersebut pun ramai dibicarakan warga sekitar dan hingga saat ini masih belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.

Sejumlah fakta ditemukan Kompas.com dalam peristiwa tersebut.

Dilansir dari Tribunnews, pada hari Minggu (18/11/2018), sebuah mobil terbakar di area parkir Termindal 2 Bandara Juanda.

Api muncul dari dalam mobil dan seketika melumat mobil merek Splash milik Ilham Prabaswara.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata, kebakaran diduga berasal dari rokok milik Ilham.

Sugianto (38), salah seorang saksi mata, mengatakan, saat itu dia melihat pemilik mobil, Ilham Prabaswara, menyulut rokok di dalam mobil. Sugianto mengaku dirinya tak jauh dari lokasi kejadian.

"Setahu saya nyumet (menyalakan) rokok, tiba-tiba api membesar," kata Sugianto (38).

Sebelumnya, banyak beredar informasi di media sosial yang menyebutkan penyebab kebakaran karena ponsel yang korslet.

Sugianto, salah satu saksi mata, mengatakan, diriya juga sempat melihat pemilik mobil memegang sebuah botol di dalam mobil.

"Kayak bawa minunan atau apa gitu," kata Sugianto. Dugaan Sugainto, api semakin membesar karena cairan yang dibawa Ilham.

"Nyatanya apinya itu kok cepet membesar dari dalam," tegasnya.

Menurut Sugiantoo, saat kejadian dirinya berada kurang lebih 10 meter dari posisi mobil terbakar.

"Saya lihat sendiri, saya parkir di dekat tong sampah," lanjutnya sembari menunjuk tong sampah tepat di sisi barat tempatnya duduk. Kebakaran terjadi selama kurang lebih 30 menit.

Ilham Prabaswara adalah mahasiswa asal Cikini, Bekasai, yang berkuliah di salah satu kampus di Kota Malang.

Pada hari Minggu (18/11/2018) dirinya mengantar temannya ke Bandara Juanda dengan mobil Suzuki Splash miliknya.

Usai mengantar, Ilham berencana pulang ke kos di Malang. Namun saat membuka pintu mobil, tiba-tiba api muncul dari dashboard.

Dirinya pun hanya bisa pasrah melihat si jago merah melalap mobilnya.

"Selesai ngantar pas mau balik mobil berasap," katanya, minggu (18/11/2018).

Menurut Ilham, api langsung menjalar ke kursi jok depan sebelah kiri. Ilham pun segera berlari menjauh.

"Baru lihat, langsung lari aku," lanjut Ilham. Ilham pun tidak tau penyebab mobilnya terbakar.

"Aku kurang tau penyebabnya," katanya.

Api yang berkobar dari mobil Splash milik Ilham pun menyita perhatian warga sekitar. Salah satunya Sugianto yang langsung membantu memadamkan api.

Saat itu, Sugianto mengaku mencium aroma menyengat sterofoam terbakar.

"Aromanya nyengat banget," tegas warga Bendul Merisi itu. Ia menduga aroma itu bersumber dari jok kursi depan mobil yang terbakar.

"Saya sempat lempar 2 botol air mineral, tapi gak mempan. Saya panggil-panggil petugas," tandasnya

Hingga saat ini, penyebab kebakaran mobil Suzuki Splash milik Ilham masih belum diketahui.

Choirul Nafik, salah satu petugas keamanan Bandara Juanda, mengatakan, penyebab kebakaran mobil Splash karena korsleting listrik charger ponsel di dashboard mobil.

Waktu kejadian tersebut, Choirul sempat meminta Ilham untuk membuka kap mesin mobilnya untuk mencabut kabel arus listrik dari 2 kutub negatif dan positif.

Sayangnya, hanya kabel negatif saja yang sempat dicabut karena api terlalu cepat membesar.

"Coba kabel positifnya sempat diputus, gak akan sampai kayak gini," pungkasnya

Sumber: Tribunnews