Salin Artikel

Cucu Wiranto Dimakamkan di Karanganyar, Isak Tangis Mengiringi

Jenazah Daniyal tiba di pemakaman keluarga Delingan Karanganyar sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelumnya, janazah Daniel diterbangkan dari rumah duka Jakarta pukul 07.00 WIB.

Prosesi pemakaman anak ketujuh dari pasangan Abdi Setiawan dan Amalia Sianti diiringi isak tangis keluarga. Jenazah Daniyal digendong sang ayah dari mobil jenazah menuju kompleks pemakaman.

Ibu Daniyal, Amalia, tak kuasa menahan sedih kehilangan anak bungsunya itu. Amalia berusaha tegar menyaksikan anaknya yang masih berusia 1 tahun 4 bulan itu dimasukkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Daniyal dimakamkan di samping makam tantenya, almarhumah Natarina Sofianti. Natarina merupakan anak pertama Wiranto yang meninggal pada 16 Oktober 1978. Saat itu, Wiranto sedang bertugas di Timor Timur (sekarang Timor Leste).

Ayah Daniyal, Abdi Setiawan, mengatakan, ketika anaknya tersebut meninggal dirinya sedang berada di Kendari. Begitu mendengar kabar anaknya meninggal, Abdi memutuskan pulang dari Kendari ke Jakarta.

"Daniyal meninggal setelah mengalami kecelakaan terpeleset di kolam rumahnya. Dan orang yang meninggal dalam keadaan tenggelam itu mati syahid," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/16/15374791/cucu-wiranto-dimakamkan-di-karanganyar-isak-tangis-mengiringi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke