Salin Artikel

Sepakat Damai, Caleg PSI Biayai Perawatan Satu Keluarga yang Tertimpa Baliho

Tak hanya biaya perawatan, Andro juga memberikan santunan bagi Fatimah Nikmah Askia (Ima), anak yatim yang ikut tertimpa baliho di Jalan Sarimulyo, Kota Madiun, Minggu (11/11/2018) siang.

"Kami sudah sepakat berdamai. Mas Andro mau menanggung biaya perawatan istri, dua anak dan cucu saya. Kami sekeluarga menyampaikan terima kasih karena Mas Andro bertanggung jawab penuh dengan pengobatan keluarga saya," kata Suparlan kepada Kompas.com, Rabu (14/11/2018) sore.

Suparlan mengatakan, setelah bersepakat berdamai, Andro langsung mengantarkan Ima untuk diperiksa di dokter spesialis mata RSU Soedono Madiun. Hasilnya, mata Ima tidak mengalami luka yang membahayakan.

Hanya saja, dokter spesialis mata memberikan rujukan kepada Ima untuk dibawa ke dokter ahli bedah untuk dilakukan operasi kecil. Operasi itu membersihkan pasir yang berada dalam kulit dekat mata.

Atas kesepakatan damai itu, imbuh Suparlan, keluarga juga akan mencabut laporan pidana kasus ini di kepolisian. Ia juga memintaa maaf apabila perkataan sebelumnya kasar lantaran saat itu dirinya terbawa emosi.

Sementara Andro Rohmana mengatakan setelah bertemu dan membesuk keluarga korban, disepakati memberi santunan dan menanggung biaya perawatan korban, terutama perawatan Ima hingga sembuh.

"Dan, hari ini saya membantu Ima untuk ke rumah sakit lagi untuk proses pemeriksaan luka lebih lanjut," ujar Andro.

Ia menambahkan, baliho bergambar dirinya yang ambruk murni karena faktor alam dan tidak ada unsur kesengajaan.

Caleg PSI daerah pemilihan Jawa Timur VIII yang meliputi Madiun, Nganjuk, Jombang, dan Mojokerto, itu telah melakukan mediasi dengan keluarga korban yang disaksikan oleh lurah setempat sejak kemarin sore.

Untuk menghindari informasi yang simpang siur, Andro dan pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan bersama. Penandatanganan surat pernyataan itu juga disaksikan oleh sejumlah saksi.

Ia menjelaskan, sebagai bentuk kepedulian musibah yang menimpa keluarga Ibu Jumiatun, dirinya langsung mendampingi sendiri pemeriksaan Ima.

"Alhamdulillah setelah diperiksa dokter spesialis mata, kekhawatiran keluarga terkait kesehatan mata ananda Ima tidak terjadi,” kata Andro.

Ibu Jumiatun menyatakan bersyukur bertemu Andro yang turun tangan sendiri membantu musibah keluarganya.

Ia pun menyesal lantaran mengajak anak-anak beli buah dalam kondisi gerimis hingga akhirnya kejatuhan baliho caleg PSI.

Diberitakan sebelumnya, tiga orang dilaporkan luka-luka setelah sebuah baliho caleg DPR RI asal Kota Madiun ambruk diterjang angin kencang di Rejomulyo, Kota Madiun, Jawa Timur.

Ketua Badan Pengawas Pemilu Kota Madiun, Jawa Timur, Kokok Heru Purwoko yang dihubungi Kompas.com, Senin ( 12/11/2018), membenarkan peristiwa tersebut. baliho yang ambruk itu bergambar caleg DPR RI dari Partai Solidaritas Indonesia.

"Peristiwanya terjadi kemarin sore. baliho itu ambruk menjatuhi seorang ibu, warga Jalan Sarimulyo, Kota Madiun, yang dibonceng tiga anaknya dengan sepeda motor," ujar Kokok.

Akibat peristiwa itu, lanjut Kokok, ibu bernama Jumiatun dan dua anaknya, Muhammad Zainudin dan Ima, dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sementara Rasid, anaknya yang berumur satu tahun, tidak terluka. Setelah dirawat sesaat, ibu bersama dua anaknya dipulangkan ke rumahnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/14/20335291/sepakat-damai-caleg-psi-biayai-perawatan-satu-keluarga-yang-tertimpa-baliho

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke