Salin Artikel

Panitia Tes CPNS di Madiun: Kami Berulangkali Melarang Peserta Bawa Jimat, tapi...

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Madiun Sigit Budiarto yang dihubungi Kompas.com pada Selasa (6/11/2018) mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah berulangkali mengimbau dan melarang peserta tes CPNS untuk membawa jimat ke ruang ujian. 

Tak hanya imbauan, tim panitia bahkan menempelkan pengumuman larangan membawa jimat di website Pemkab Madiun. Namun tetap saja para peserta "membandel". 

"Panitia sudah melarang membawa barang bawaan ke ruang ujian termasuk jimat. Larangan itu kami sampaikan berkali-kali baik lewat website dan pengumuman," ujar Sigit, Selasa siang. 

Sigit menanggapi temuan tim panitia tes CPNS Kabupaten Madiun yang menyita puluhan jimat milik peserta tes ujian. Puluhan jimat diamankan setelah tim panitia menggeledah tas dan memeriksa badan peserta tes.

Jimat ditemukan disembunyikan di kerah baju, tali bra hingga celana dalam. 

"Ketika kami mengimbau kemudian mereka nekat membawa akhirnya kami sita. Lalu kami akan melakukan upaya seperti apa lagi," jelas Sigit.

Sigit menambahkan peserta tes CPNS membawa jimat saat mengikuti ujian sebagai fenomena yang tidak bisa dipungkiri.

Untuk itu tim panitia sudah mengantisipasi dengan cara mengimbau agar para peserta tidak nekat membawa jimat. Jika masih nekat, tentu saja jimatnya akan disita. 

Ia juga mengatakan usai mengikuti tes computer assisted test (CAT), peserta yang lulus akan mengikuti seleksi kompetensi bidang. Soal waktu dan lokasi, pihaknya masih menunggu kabar dari BKN. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/06/12421601/panitia-tes-cpns-di-madiun-kami-berulangkali-melarang-peserta-bawa-jimat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke