Salin Artikel

Isak Tangis Pemakaman Jenazah Korban Lion Air JT 610 Wahyu Susilo

Jenazah Wahyu tiba di rumah duka sekitar pukul 12.30 WIB. Isak tangis orangtua, kerabat, dan para tetangga, seketika pecah begitu peti jenazah diturunkan dari mobil ambulans.

Terlebih istri Wahyu, Isti Khasanah (29) yang sedang hamil tujuh minggu. Berkali-kali wanita itu harus dipapah karena lemas.

Jenazah Wahyu langsung dishalatkan di masjid setempat. Sekitar pukul 15.30 WIB, jenazah Wahyu dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Mojosari.

Manajer Service Relation Lion Air, Slamet Dauri menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kecelakaan pasawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT-610 yang ditumpangi almarhum Wahyu dan ratusan penumpang lainnya.

Slamet turut mengantarkan jenazah Wahyu Susilo dari Jakarta ke rumah duka.

“Kami mewakili pihak Lion Air turut mengucapkan belasungklawa mendalam bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Semoga mereka diberi ketabahan setelah meninggalnya Wahyu Susilo,” ungkap Slamet usai prosesi pemakaman.

Menurut Slamet, perusahaan maskapai Lion Air bertanggung jawab penuh terhadap para korban, baik secara material maupun moril. Pihaknya juga berjanji akan segera memberikan uang santunan dan asuransi yang saat ini tengah dalam proses pengurusan.

“Sekarang sedang dalam proses, secepatnya akan kami berikan,” tukasnya.

Diketahui, kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang terjadi Senin (29/10/2018). Pesawat yang ditumpangi 189 penumpang dan kru itu jatuh di lepas pantai Karawang, Jawa Barat.

Hingga saat ini tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan evakuasi terhadap korban dan serpihan-serpihan pesawat. Data sementara per Minggu (4/11/2018) total ada 14 jenazah yang berhasil diidentifikasi. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/04/21433651/isak-tangis-pemakaman-jenazah-korban-lion-air-jt-610-wahyu-susilo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke