Salin Artikel

Ungkap Kasus Tewasnya Tukang Ojek di Mimika, Polisi Bentuk Tim Khusus

TIMIKA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Mimika, Papua, membentuk tim untuk mengungkap pelaku pembunuhan terhadap seorang tukang ojek bernama La Amran (24). Tukang ojek tersebut sebelumnya ditemukan tewas di Kampung Olara, Distrik Kwamki Narama, Kamis (1/11/2018).

Pejabat sementara Kapolres Mimika AKBP Fernando Sanches Napitupulu mengatakan, tim yang dibentuk ini tengah berada di lapangan melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku.

Oleh sebab itu, dia berharap keluarga dan rekan seprofesi korban agar bersabar karena semua ini membutuhkan proses. Rekan seprofesi korban sebelumnya melakukan blokade jalan menuju Distrik Kwamki Narama, sebagai aksi solidaritas.  

"Memang tidak semudah dan secepat yang inginkan karena semua butuh proses. Percayalah, kami akan ungkap secepat mungkin, dan anggota masih ada di lapangan untuk melakukan pencarian terhadap pelaku," kata dia, Kamis malam.

Atas nama kepolisian dan pribadi, dia pun menyampaikan turut berduka cita atas peristiwa yang menimpa korban La Amran.

Fernando berpesan kepada keluarga dan rekan seprofesi korban untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum. Semisal, melakukan aksi sweeping di jalan-jalan yang dapat menimbulkan masalah baru.

Dia mengajak seluruh tukang ojek untuk tetap menjaga situasi kota ini tetap aman dan kondusif. Jangan mudah diprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, sehingga diri sendiri menjadi korban.

"Mari jaga situasi yang ada, karena semuanya cari nafkah di Mimika ini," pungkas dia.

Sebelumnya, La Amran (24) ditemukan tewas dengan luka tusuk di sejumlah bagian tubuh, Kamis (1/11/2018) sekitar pukul 14.30 WIT. Dia ditemukan di jalan Freeport Lama, Kampung Olaroa, Distrik Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, Papua.

Korban diduga ditusuk menggunakan parang oleh pelaku yang diduga calon penumpangnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/02/05000031/ungkap-kasus-tewasnya-tukang-ojek-di-mimika-polisi-bentuk-tim-khusus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke