Salin Artikel

Gunung Gamalama Meletus, Warga Diimbau Tetap Tenang

Data dari kantor Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi PVMBG dan Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama Ternate menunjukkan bahwa kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah barat laut.

"Status belum perlu dinaikkan karena rekomendasi saat ini masih memadai untuk erupsi yang  terjadi," kata Kepala PVMBG Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama, Darno Lamane, Kamis (4/10/2018).

Pemantauan, katanya, akan terus ditingkatkan untuk mengantisipasi peningkatan kegempaan menyusul erupsi minor ini.

Sementara itu, masyarakat diharapkan agar tetap tenang dan waspada serta terus mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Gamalama dari Magma Indonesia.

"Saat ini Gunung Gamalama berada pada Status Level II waspada, untuk itu masyarakat di sekitar Gunung Gamalama, pengunjung, dan wisatawan agar tidak beraktivitas di radius 1,5 km dari kawah puncak Gunung Gamalama," katanya lagi.

Masyarakat yang tinggal di bantaran sungai yang berhulu dengan Gunung Gamalama diminta agar tetap waspada akan potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar pada saat musim hujan.

Darno menambahkan, Gunung Gamalama mengalami erupsi minor, diawali dengan peningkatan kegempaan vulkanik yang sangat singkat sekitar 1 jam sebelum kejadian erupsi terekam 8 gempa vulkanik.

“Mekanismenya kemungkinan adalah steam-driven eruption (hydrothermal explosion). Dari sisi gas, Gamalama didominasi gas hydrothermal,” katanya lagi.

https://regional.kompas.com/read/2018/10/04/13541241/gunung-gamalama-meletus-warga-diimbau-tetap-tenang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke