Salin Artikel

Layari Pulau Terluar, BI Temukan Uang Lusuh Senilai Rp 300 Juta

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com- Tim ekspedisi Bank Indonesia yang melayani pulau-pulau terluar di Kalimantan Barat dan Kepulauan Bangka Belitung merampungkan misi setelah tujuh hari pelayaran.

Selama ekspedisi, tim berhasil menyerap uang lusuh dan tak layak edar senilai Rp 300 juta dari masyarakat setempat.

Koordinator Tim Ekspedisi Yuniawan mengatakan, Pulau Lepar Pongok yang terakhir kali disinggahi dan selanjutnya kapal merapat di Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkal Pinang.

Ekspedisi bekerja sama dengan TNI AL dengan menggunakan kapal perang KRI Torani 860.

"Kegiatan ini meliputi pulau terluar, terpencil dan tertinggal. Kami berdialog mengenalkan juga pada masyarakat tentang mata uang rupiah dan ciri-ciri keasliannya," ujar Yuniawan, Selasa (25/9/2018).

Dia mengungkapkan, Bank Indonesia menyiapkan uang tunai baru senilai Rp 5 miliar yang diedarkan ke masyarakat pulau terluar.

"Alhamdulillah , elama perjalanan ombaknya lumayan tenang dan kapalnya baru. Ada juga beberapa anggota yang mabuk laut, tapi hanya di awal perjalanan saja," tuturnya.

Kapal perang TNI AL sendiri dipilih Bank Indonesia karena dianggap lebih aman sekaligus bagian dari pendataan wilayah-wilayah terpencil.

https://regional.kompas.com/read/2018/09/25/11403711/layari-pulau-terluar-bi-temukan-uang-lusuh-senilai-rp-300-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke