Salin Artikel

Usai Mencoblos, Anih Tersungkur di Bilik Suara dan Meninggal

Camat Karawang Timur Eli Laeli Komala mengatakan, Anih meninggal sesaat setelah memberikan hak suaranya pada Pilkada Jawa Barat di TPS 10 Desa Margasari.

Eli menyebut, saat itu Anih diantar oleh anaknya ke TPS. Selesai mencoblos di bilik suara, Anih langsung tersungkur dan bilik suara pun roboh.

"Kalau dari keterangan saksi mata, saat itu beliau tengah melakukan pencoblosan. Tetapi belum sempat melipat surat suara dan memasukkan ke kotak surat suara, alamarhumah langsung tersungkur," ujar Eli di rumah duka.

Oleh warga, Anih yang sudah tak sadarkan diri segera dibawa ke Klinik Maka Medika, tak jauh dari TPS. Di klinik, Anih dinyatakan telah meninggal.

Menurut keterangan keluarga, kata Eli, Anih menderita diabetes. Hanya saja, sesaat sebelum datang ke TPS Anih dalam keadaan sehat.

"Pas tadi mau mencoblos ke TPS itu dalam keadaan sehat, bisa jalan. TPS juga jaraknya cuma sekitar 100 meter," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/27/13320081/usai-mencoblos-anih-tersungkur-di-bilik-suara-dan-meninggal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke