Salin Artikel

Angin Kencang, 20 Tiang Listrik Tumbang di Aceh Besar

Akibatnya, 20 tiang listrik di sepanjang jalan perbatasan Kecamatan Kutabaro dan Kecamatan Ingin Jaya tumbang dan menghalangi lalu lintas di kawasan tersebut.

Saksi mata yang berada dilokasi, Mawardi mengatakan, angin kencang tiba-tiba melanda kawasan tersebut. Ia tidak menyangka angin kencang membuat tiang listrik tumbang.

“Saya saat itu sedang menuangkan ikan segar di meja lapak jualan. Tiba-tiba saya mendengar suara gemuruh berdebum," ujar Mawardi, Selasa (26/6/2018).

"Ternyata tiang listrik di sebelah lapak jualan saya tumbang dan saya pun lari menyelamatkan diri ke arah bantaran sungai karena takut tertimpa tiang listrik,” tambahnya.

Mawardi mengaku belum pernah melihat angin kencang yang hanya sebentar namun bisa merubuhkan banyak tiang listrik.

“Saya bersyukur selamat dan tidak tertimpa tiang listrik,” kata Mawardi.

Kepala Polsek Kuta Baro, AKP Marzuki mengaku mengetahui kejadian tersebut dari laporan warga yang akan melintasi jalan tersebut.

“Memang ada angin kencang tiba-tiba bertiup, namun tidak menyangka menumbangkan tiang listrik sebanyak ini. Pihak kepolisian langsung menuju tempat kejadian perkara dan mengamankan lokasi, serta memanggil pihak PLN,” jelas Marzuki.

Marzuki mengatakan, tidak ada korban jiwa akibat kejadian tumbangnya tiang listrik ini.

“Untung tidak ada korban jiwa, hanya ada satu mobil yang rusak kaca spionnya karena terkena ranting pohon yang ikut tumbang,” tuturnya.

Ia menduga, tiang listri tumbang karena robohnya satu pohon pinus yang memiliki pangkal batang yang sudah mulai rapuh.

“Batangya jadi terbelah dua dan kemudian tumbang mengenai tali listrik, diduga tidak mampu menahan beban, tiang pun tercerabut dari pondasinya,” ujar AKP Marzuki.

Manager area PLN Kota Banda Aceh, Wahyu Ahadi mengatakan, ada 19 tiang listrik di jalan perbatasan Kecamatan Kuta Baro dan Kecamatan Ingin Jaya yang tumbang.

Sementara satu tiang lainnya rusak di bagian atas.

“Kami langsung memeriksa gardu dan perangkat aliran listrik di sini, kemudian menangani agar tidak membahayakan warga. Jika terjadi pemadaman arus listrik diharapkan paling lama 24 jam saja,” jelas Wahyu.

Wahyu menyebut, dari 20 tiang rusak ini ada sebesar 20 Kv listrik yang terganggu. “Kami harapkan ini bisa ditangani secara cepat,” tegasnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/26/16581601/angin-kencang-20-tiang-listrik-tumbang-di-aceh-besar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke