Salin Artikel

Hasanuddin Berharap Ada Tambahan Waktu di Debat Ketiga Pilkada Jabar

Menurut Hasan, alokasi waktu yang disediakan oleh KPU seringkali kurang mencukupi. Kandidat kerap mendapat kesulitan untuk memaparkan materi secara sempurna lantaran waktu yang disediakan sangat terbatas.

"KPU mestinya memberikan penambahan waktu agar pemaparan visi, misi dan program masing-masing pasangan calon bisa lengkap dan publik pun dapat memahaminya secara utuh. Kalau hanya satu menit, baru prolog saja sudah habis," kata Hasan di kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Jalan Pelajar Pejuang Nomor 45, Bandung, Rabu (20/6/2018).

Hasan menilai, debat publik bagian dari cara penyelenggara mengenalkan kandidat kepada masyarakat.

Melalui debat publik, sambungnya, internalisasi pendidikan politik secara gamblang bisa tersampaikan. Oleh karenanya, ia berharap KPU bisa mempertimbangkan adanya penambahan waktu, 5 sampai 10 menit.

Lebih lanjut Hasan mengatakan, debat publik putaran ketiga mengangkat tema berkaitan tentang kebijakan dan hak-hak publik yang harus dijamin pemerintah daerah.

Menurut dia, perlu waktu lebih untuk memberikan jawaban menyangkut persoalan perempuan, disabilitas, anak, kepemudaan, sosial budaya dan ideologi.

"Bagaimana disuruh menjelaskan untuk keperluan masyarakat Jawa Barat yang sangat prinsipil dan strategis dalam waktu satu menit. Paling tidak, grand design tuh lima menit atau 10 menit lah," tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/20/20333071/hasanuddin-berharap-ada-tambahan-waktu-di-debat-ketiga-pilkada-jabar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke