Salin Artikel

Asap Putih Terpantau di Area Vegetasi Pasca-letusan Gunung Merapi

Merapi meletus dengan tinggi kolom mencapai 6.000 meter dan amplitudo maksimum 77 mm.

Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral Rudy Suhendar menyampaikan, ada laporan dari Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah dan Babadan yang melihat asap putih di area hutan setelah terjadi letusan.

"Posisi asap putih terlihat di area vegetasi sektor barat laut 1,5 kilometer dari puncak Gunung Merapi," ujar Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral, Rudy Suhendar dalam jumpa pers di BPPTKG Yogyakarta, Jumat (01/06/2018)

Asap putih di area vegetasi yang terlihat dari Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah dan Babadan mengindikasikan adanya vegetasi yang terbakar.

"Kemungkinan mengindikasikan adanya vegetasi yang terbakar," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Gunung Merapi BPPTKG Yogyakarta, Agus Budi Santoso menuturkan, jika dilihat dari rentetan waktunya, ada kemungkinan kebakaran vegetasi di hutan sektor barat laut karena lontaran material letusan.

"Sepertinya iya. Tapi ini wajar karena berdasarkan letusan tahun 2013 lontaran sampai Pasar Bubrah, ini 1,5 kilometer. Untuk itulah kami rekomendasikan radius 3 kilometer harus steril," tandasnya.

Namun demikian Agus menuturkan masih perlu adanya verikasi di lapangan untuk bisa memastikan penyebab terbakarnya vegetasi di hutan yang berjarak 1,5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

"Ini nanti teman-teman di Pos Pengamatan akan menuju ke lapangan untuk memastikan penyebabnya," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/06/01/13224831/asap-putih-terpantau-di-area-vegetasi-pasca-letusan-gunung-merapi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke