Diduga Alami Vertigo, Seorang Pemancing Tewas di Danau Rawapening

Korban bernama Maryono (42), warga Desa Polosiri, Bawen ditemukan setengah mengambang di kedalaman air 1,5 meter di bawah Jembatan Biru.

Humas SAR Bumi Serasi (Buser) Kabupaten Semarang, Oka Grana Novandra mengatakan, awalnya korban memancing sejak pukul 09.00 WIB.

Selama satu jam pertama, korban masih sempat berkomunikasi dengan istrinya melalui sambungan telepon selulernya. Namun sekitar pukul 10.30 WIB, korban tidak dapat dihubungi.

"Seorang pengunjung dan warga setempat melapor ke anggota kami bahwa mereka melihat ada seorang pemancing yang tenggelam di Jembatan biru," ujar Oka melalui sambungan telepon, Rabu (2/5/2018).

Berdasarkan keterangan saksi, korban diketahui mempunyai riwayat penyakit vertigo.

Diduga penyakitnya itu kambuh sehingga korban yang awalnya berada di atas Jembatan Biru terjatuh ke danau. Saat ditemukan, jasad korban berada sekitar 1 meter dari lokasi.

"Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia," ujarnya.

Selanjutnya, tim gabungan dari SAR Buser, Polsek Tuntang, Polsek Bawen, RAPI, PAM Swakarsa Bima, Paguyuban Nelayan Sumurup dan masyarakat sekitar, mengevakuasi korban.

Korban kemudian dibawa menuju RSUD Ambarawa untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Dalam kejadian ini polisi menyatakan bahwa korban murni mengalami kecelakaan dan tidak ada tanda-tanda pembunuhan, penganiayaan, maupun kriminal," tuntasnya.