Empat Korban Tewas akibat Ledakan Sumur Minyak di Aceh Timur Teridentifikasi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Tim gabungan dari Pemerintah Kabupaten Aceh Timur dan BPBD Aceh Timur berhasil mengidentifikasi empat korban tewas dalam ledakan sumur minyak di Desa Pasi Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (25/4/2018).

Keempat korban itu yakni Kak Nini (32), warga Desa Bhom Lama; Riski Ardiansyah, warga Desa Pasi Puteh; Eridiansyah, warga Desa Alue Dua; dan Sudaryono, warga Desa Bhom Lama, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

Enam korban yang lebih dulu diidentifikasi yaitu Nazarullah (30); Era bin M Sidik (32); dan Siti Hafsah (70), ketiganya warga Desa Bakti Pasi Puteh, Kecamatan Rantau Peureulak; Afrizal (35), warga Desa Punti Payong, Kecamatan Rantau Peureulak; serta Mak Wen (55) dan Kak Nini Bin Abdul Wahab, (32) warga Desa Bhom Lama, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

Dengan begitu, semua korban tewas berjumlah 10 orang dan telah diidentifikasi. Jenazah korban saat ini berada di Puskesmas Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

Camat Rantau Peureulak, Aceh Timur, Saiful, menyebutkan, saat ini pihaknya fokus menangani korban yang mengalami luka-luka.

“Kami juga mendata korban luka-luka ini, prosesnya sedang berlangsung,” ucap Saiful.

Sebelumnya diberitakan, 10 orang dilaporkan tewas, empat di antaranya belum diidentifikasi, 19 orang luka-luka, dan lima rumah terbakar di dekat lokasi kejadian.

Korban luka saat ini dibawa ke RSU Zubir Mahmud, RS Graha Bunda, RSU Sultan Abdul Azis Syah, dan RSU SAAS Peureulak, Aceh Timur.

Penanganan korban yang memerlukan perawatan intensif dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Langsa, Kota Langsa.