Gara-gara Obat Nyamuk, 45 Rumah Warga di Ternate Ludes Terbakar

Kebakaran di Lingkungan Lelong ini merupakan kedua kalinya setelah 2009 lalu, ratusan rumah warga juga ludes terbakar.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran kali ini. Namun dugaan sementara api berasal dari obat nyamuk bakar yang mengenai kain gorden.

“Informasi yang kami dapat, api itu berasal dari ruang tengah rumah milik Muin. Saat itu sedang menyalakan obat nyamuk sementara kipas angin dalam kondisi hidup. Mungkin dari kipas angin menyebabkan obat nyamuk bakar tadi terus mendekat hingga mengenai kain gorden,” kata ketua RT 4, Djaenudin Banapon.

Awalnya, warga melihat adanya gumpalan asap keluar dari rumah Muin. Setelah didekati ternyata api sudah membesar.

“Warga yang datang kemudian berusaha membangunkan penghuni rumah, sementara yang lain minta tolong,” ujarnya.

Warga kemudian berbondong-bondong berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun karena material bangunan yang seluruhnya terbuat dari papan ditambah angin kencang membuat api dengan mudah melalap puluhan rumah dalam sekejap.

“Semua rumah yang terbakar bahannya terbuat dari kayu. Di RT 4 RW 02 sendiri ada sekitar 15 rumah termasuk kos-kosan yang terbakar,” ujarnya.

Sementara di RT 03 RW 02 diperkirakan sekitar 30 rumah termasuk kos-kosan yang ludes terbakar.

“Hitungan kasarnya, ada sekitar 30 rumah sudah termasuk kos-kosan yang terbakar,” kata ketua RT 03, Sofyan.

Untuk warga yang rumahnya terbakar saat ini diungsikan ke rumah tetangga ataupun kerabat dan keluarga terdekat.

Api baru bisa dipadamkan sekitar satu jam kemudian setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi kejadian ditambah 1 unit mobil water canon dari Polres Ternate.