Salin Artikel

Aniaya Keponakan Pakai Pisau, Perempuan Asal Sumba Ditangkap

Wanita asal Desa Ringurara, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat itu menganiaya ponakannya yang masih duduk di bangku kelas VI SD, pada Minggu (1/4/2018).

Kapolres Sumba Barat AKBP Gusti Maychandra mengatakan, kejadian itu bermula ketika Azer sedang memarut kelapa di bale-bale rumahnya.

Tak berselang lama, datanglah MIWD dengan membawa sebilah pisau dapur, dan langsung menyerang serta menganiaya Azer.

"Pelaku (MIWD) menyerang korban (Azer) dengan cara memukulkan pisau ke kepala korban. Keduanya ini tinggal satu rumah. Korban adalah ponakan dari pelaku," kata Gusti kepada Kompas.com, Senin (2/4/2018).

Melihat kejadian itu, seorang kerabat mereka berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga kemudian berdatangan dan membawa bocah tersebut ke Puskesmas Kabukarudi, karena wajahnya penuh dengan darah, akibat luka robek pada bagian kepala.

Saat Azer mendapatkan perawatan medis, warga kemudian melaporkan kejadian ini ke Pos Pelayanan Polsek Lamboya. Setelah menerima laporan, polisi mendatangi rumah korban dan mengamankan pelaku MIWD.

"Saat ini, pelaku dan barang bukti sebilah pisau dapur berwarna hitam telah diamankan oleh tim dari Polsek Lamboya, untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," tutupnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/04/02/21333331/aniaya-keponakan-pakai-pisau-perempuan-asal-sumba-ditangkap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke