Pada Debat Pilkada, Uu Berjanji Tak Akan Menyerang Calon Lain

GARUT, KOMPAS.com - Debat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Senin (12/3/2018) malam, akan digelar di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung.

Uu Ruzhanul Ulum, calon wakil gubernur yang berpasangan dengan Ridwan Kamil, berjanji bahwa dia dan RK tidak akan menyerang calon lain dalam debat.

"Kami tidak akan nyerang calon lain. Debat ini kan hanya agenda biasa yang telah diagendakan KPU," kata Uu saat dihubungi lewat telepon selulernya, Senin (12/3/2018) pagi.

Bupati Kabupaten Tasikmalaya non-aktif ini mengaku, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan olehnya dalam menghadapi debat yang akan disiarkan langsung oleh Kompas TV tersebut.

Namun, dia banyak berdoa saja agar nanti tidak nervous saat menghadapi kamera.

"Kalau Kang Emil mah kan sudah biasa dengan kamera, kalau saya kan jarang, jadi masih suka ada nervous," ucapnya.

Uu nantinya akan memberi kesempatan kepada pasangannya untuk menyampaikan program-program yang telah disiapkannya jika kelak memimpin Jawa Barat. Sebab, menurut Uu, sebagai calon wakil gubernur, dia tidak ingin overlap.

"Nanti akan didominasi Kang Emil, wakil jangan sampai overlap. Kita kan kolektif, tapi tidak kolegial. Kebersamaan, tapi tidak sama rata. Paling nanti saya nambah-nambahin saja," jelas Uu.

Terkait kemungkinan serangan dari pasangan lain dalam debat, Uu mengaku sama sekali tidak tahu dan tidak mau memprediksi pasangan mana yang akan menyerang dia dan RK.

Terlebih lagi, jika melihat materi debat yang ada, menurut dia, terlalu luas dan banyak.

"Sebenarnya kalau untuk saya dan Kang Emil, materi debatnya sudah menjadi pekerjaan sehari-hari, karena kita pengalaman menjadi kepala daerah," tuturnya.

Pengalaman menjadi kepala daerah ini pula yang, menurut Uu, menjadi salah satu kelebihannya. Dengan pengalamannya, menurut Uu, dia dan RK tidak akan mengumbar janji, tetapi sudah bisa membuktikan dengan prestasi yang dicapai daerah yang dipimpinnya.

"Bandung dipimpin Kang Emil jadi kota terbaik. Tasik yang dulu ada di peringkat 250, sekarang naik, ada di peringkat 20," ujar Uu.