Ganjar Pranowo Bongkar Rahasia Kesehatannya dan Isi Mobil Selama Kampanye

Ganjar pun berbagi rahasia untuk menjaga staminanya. Dia mengaku rajin meminum madu yang selalu ada di dalam mobil pribadinya.

"Jadi di mobil saya selalu ada madu. Madu Yaman ada, oleh-oleh dari teman yang pulang umrah, madu campur kurma, campur jinten," kata Ganjar di sela kunjungannya di kantor DPC PDI-P Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (6/3/2018) sore.

Tips kedua, lanjutnya, adalah cukup istirahat dengan tidur meskipun masih dalam perjalanan di dalam mobil.

"Jamu, kedua tidur, dalam perjalanan di mobil. Kalau enggak ngantuk, mbalesi media sosial," imbuhnya.

Ganjar berujar, rahasia terakhir adalah selalu bergembira. Sebab, menurut dia, hati yang bahagia akan memberikan energi positif bagi siapa pun yang bertemu dengannya.

"Setelah itu jamu paling kuat setelah berdoa adalah senang. Jadi kalau ketemu orang seneng melu seneng. Tapi kalau ketemu senep (susah) ya sudah, cepet loro (sakit)," ucapnya.

Calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 itu pun tidak segan membuka pintu mobilnya untuk memperlihatkan berbagai jenis madu dan barang-barang pribadinya. Mulai dari bagasi belakang ada deretan baju ganti, dua pasang sepatu, peralatan mencuci mobil, bantal, dan sebagainya.

"Wah jadi kayak jualan baju saya. Ha-ha-ha... Ini mobil saya pesan sendiri di dealer, biar bisa nyantolin baju dan naruh barang-barang," ujar Ganjar.

Bagi Ganjar, masa kampanye menjadi momentum untuk bertemu langsung dengan masyarakat di berbagai daerah. Bahkan, dia juga menyempatkan untuk menginap di rumah warga.

Di Kabupaten Magelang, Ganjar akan menginap di rumah warga di lereng Pegunungan Sumbing di Kecamatan Kaliangkrik.

"Setiap saya datang selalu ada kesan menarik. Selalu dimasakke yang enak-enak, dipijitin, selalu menarik obrolannya, makanannya menarik. Kemarin baru datang langsung diajak pingpong," kisahnya.

Ganjar mengaku, menginap di rumah warga merupakan tradisi yang sudah dia lakukan selama memimpin Jawa Tengah pada periode lalu. Tradisi ini menjadi ajang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi kepada pemimpinnya secara langsung.