Salin Artikel

Sudirman Said: Jika Jadi Gubernur Akan Turunkan Angka Kemiskinan di Jateng Jadi 6 Persen

Mantan menteri ESDM ini juga berkomitmen untuk membentuk 1 juta wirausaha perempuan, dengan target 5 juta lapangan kerja baru terbuka. Hal demikian disampaikan di hari ketiga masa kampanye Pilkada Jateng.

"Banyak yang pesimistis, tapi Insya Allah kami bisa melakukannya," ujar Sudirman dalam siaran resminya, Sabtu (17/2/2018).

Ia mengatakan, penciptaaan pengusaha baru itu demi upaya mempercepat mengurangi kemiskinan. Kemiskinan di Jateng berdasarkan data Badan Pusat Statistik per September 2017 masih tercatat sebanyak 12,23 persen dari total penduduk Jateng mencapai 35 juta jiwa.

Angka itu turun jika dibandingkan posisi Maret 2017 yang sebesar 13,01 persen. Angka kemiskinan Jateng masih lebih tinggi jika dibanding angka nasional sebanyak 10,12 persen.

Sudirman berjanji akan memangkas kemiskinan hingga dibawah angka nasional. Ia yakin mampu menurunkan angka kemiskinan menjadi single digit.

"Jika terpilih sebagai gubernur angka kemiskinan di Jateng dari 13 persen saat ini (diturunkan) menjadi 6 persen," ujarnya.

Mantan Direktur PT Pindad ini mengaku memangkas angka kemiskinan tidak terlalu sulit. Ia akan menggunakan pengalaman profesionalnya kala memimpin sejumlah lembaga untuk menyelesaikan persoalan kemiskinan di Jateng.

"Yang diperlukan hanyalah seorang manajer yang mampu mengelola sumber daya alam dan manusia di Jawa Tengah untuk kemudian memanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat," tambahnya.

Sudirman menambahkan, kebijakan pengentasan kemiskinan oleh kepala daerah seharusnya bisa lebih cepat karena didukung oleh anggaran, dan birokrat. Hal berbeda jika menjadi pemimpin di satu perusahaan.

"Kepala daerah anggaran disiapkan, birokrat pendukung juga ada, tinggal melaksanakan program. Jadi semua disiapkan, tinggal jalan," tambahnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/02/17/20184071/sudirman-said-jika-jadi-gubernur-akan-turunkan-angka-kemiskinan-di-jateng

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke