Salin Artikel

Kapolri: Memilih Pemimpin Itu Tidak Perlu Pukul-pukulan...

"Pilkada di Jatim tidak masuk kategori rawan. Daerah lain bisa mencontoh Jatim dalam menggelar pilkada," kata Tito saat meresmikan Masjid Arif Nurul Huda di Kompleks Mapolda Jawa Timur, Surabaya, Selasa (13/2/2018).

Menurut Tito, Pilkada Jawa Timur menjadi contoh untuk daerah lain bagaimana mencari pemimpin itu tidak perlu menggunakan aksi kekerasan atau black campign.

"Memilih pemimpin itu tidak perlu pukul-pukulan sebenarnya," kata Tito.

Dia berharap Pilkada Jawa Timur yang bersamaan dengan 17 pilkada tingkat kabupaten dan kota berjalan lancar, aman, dan nyaman.

"Siapa pun yang terpilih adalah pilihan Tuhan lewat suara rakyat dan bisa membawa kemakmuran untuk warga Jawa Timur," ujarnya.

Pilkada Jawa Timur tahun ini diikuti dua pasang calon seteru lama, yakni Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah Indar Parawansa. Khofifah berpasangan dengan Bupati Trenggalek Emil Elistyanto Dardak dan diusung Partai Demokrat, Golkar, Nasdem, PPP, Hanura, dan PAN.

Sementara Gus Ipul berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno. Pasangan ini didukung PDI-P, PKB, PKS, dan Partai Gerindra. Selasa siang, kedua pasangan ini dijadwalkan mengikuti agenda pengambilan nomor urut di Hotel Grand Mercure, Surabaya.

https://regional.kompas.com/read/2018/02/13/12194591/kapolri-memilih-pemimpin-itu-tidak-perlu-pukul-pukulan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke