Salin Artikel

Dua Mahasiswa Tenggelam, Satu Tewas, Satu Kritis

Dari dua mahasiswa itu, satu di antaranya, Guntur Ramadhan (18) ditemukan meninggal dunia. Sementara Abdi (20) dirawat di RSUD Ternate karena kondisinya yang kritis. Dugaan sementara, mereka tenggelam terbawa arus akibat tingginya gelombang.

Menurut keterangan rekan korban, Hendra Hamid, dirinya sempat diajak korban berenang. Namun ajakan itu sempat ditolaknya karena cuaca kurang baik.

"Awalnya kami di kosan, tiba tiba korban Guntur ini ajak untuk pergi mandi-mandi di pantai. Saya bilang, nanti besok saja, soalnya cuaca juga tidak baik," ujar Hendra.

"Teman saya Abdi juga beralasan tidak ada celana. Hanya almarhum ini ajak terus, jadi kami langsung ambil keputusan pergi mandi. Sampai di pantai saya lihat cuaca di pantai tidak baik, akhirnya saya balik duluan,” tambahnya.

Begitu selesai Maghrib, Hendra mendengar ada orang tenggelam di pantai. Saat itu pula, ia mengecek, ternyata yang tenggelam teman-temannya.

Humas Basarnas Ternate Iksan M Nur mengaku menerima laporan dua mahasiswa tenggelam pukul 18.30 WIT. Saat itu pula, Tim Rescue Kansar Ternate beranggotakan 6 personel menggunakan 1 unit Rescue Car dan 1 unit Perahu Karet mencari korban. 

“Tim SAR Gabungan berhasil menemukan kedua korban dan langsung dibawa ke Puskesmas Jambula. Namun Guntur Ramadhan ditemukan sudah tidak bernyawa, sementara Abdi dalam kondisi kritis,” kata Iksan.

Kapolres Ternate AkBP Kamal Baktihar membenarkan kejadian tersebut. "Iya betul, ada kejadian dua orang mahasiswa tenggelam di Pantai Gambesi,” tutupnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/02/05/05424521/dua-mahasiswa-tenggelam-satu-tewas-satu-kritis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke