Salin Artikel

Ribuan Obat Ilegal asal China Diamankan Polisi dari Klinik Pengobatan

Dalam kasus tersebut, Sat Reskrim Polres Kudus membekuk dua pelaku yang tak lain adalah penjual obat berbahaya tersebut. Keduanya yaitu MI (22) warga Desa Balaoi, Lhokseumawe, Aceh dan AM (24) warga Kelurahan Meunasah Pinto, Muara Batu, Aceh Utara.

Kapolres Kudus, AKBP Agusman Gurning mengatakan, terbongkarnya praktik penjualan obat ilegal tersebut bermula dari kecurigaan polisi dengan kebiasaan seseorang yang bermain layang-layang bermotifkan bendera salah satu partai politik di Aceh.

Setelah dimintai keterangan, ternyata orang yang bermain layangan itu bekerja di sebuah klinik pengobatan alami bernama Jion Zen tersebut.

"Ketika kami periksa di klinik pengobatan itu banyak ditemukan obat tak punya izin resmi. Kami ungkap pekan ini. Ini jelas sangat berbahaya karena legalitasnya," kata Agusman kepada Kompas.com, Sabtu (30/12/2017).

Agusman menjelaskan, ada berbagai macam jenis obat yang disita polisi dari klinik pengobatan alami tersebut. Di antaranya obat flu, THT, dan kanker.

Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus ini.

"Tidak menutup kemungkinan ini sindikat dan ada pelaku lain. Kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan kasus ini. Bagaimana juga mengakses obat asal China itu, kami masih mintai keterangan," kata Agusman.

Sementara seorang pelaku, AM mengaku bahwa klinik pengobatan alami miliknya telah beroperasi menjual obat sejak tiga bulan yang lalu. Dari beberapa bulan tersebut, kata dia, telah meraup keuntungan sekitar Rp 10 juta.

"Kami melayani pembelian obat sesuai yang diminta pembeli. Selama ini juga belum ada yang complain. Saya juga tak tahu kalau ini melanggar," tutur AM.

https://regional.kompas.com/read/2017/12/30/21450481/ribuan-obat-ilegal-asal-china-diamankan-polisi-dari-klinik-pengobatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke