Salin Artikel

Jembatan Ambruk, Jalan Trans-Kalimantan Sampit ke Pangkalan Bun Putus

Akibatnya, jalan Trans-Kalimantan yang menghubungkan beberapa kota di Kalimantan Tengah di jalur selatan itu terputus.

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Sabtu, kedua sisi jembatan sepanjang 15 meter itu patah. Ini diduga akibat tanah fondasinya tergerus setelah diguyur hujan semalaman dan diterjang banjir.

Sementara cuaca di sekitar lokasi patahnya jembatan, tepatnya di Kecamatan Danau Seluluk Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, hingga Sabtu (30/12/2017) sore ini masih diliputi hujan.

"Hujan deras mulai pukul 08.00 malam sampai 12.00 malam. Orang-orang banyak keluar, kiri-kanan kebanjiran. Ikan lele, ayam, hanyut terkena air. Pukul 00.30 air mulai turun, akhirnya jembatan itu ambruk," ujar Mukman (67) warga di sekitar lokasi banjir.

Sejumlah bus malam dari Palangkaraya dengan tujuan Pangkalan Bun pun terjebak dalam banjir.

Sopir bus Yessoe, Ahmad Yasin mengatakan, hujan deras mulai turun sejak busnya melaju di daerah Bangkal, Kabupaten Kotawaringin Timur, atau 70 kilometer dari Sampit.

"Masuk (daerah) Sebabi sudah dalam. Sampai titik di Kilometer 90, banjir sudah mulai menyeberang. Di Kilometer 91 banyu mulai tinggi. Jadi kami dipandu oleh kernet untuk memilih jalan. Sampai terakhir di Kilometer 100 itu ada truk muatan hanyut oleh arus," ucap Yasin.

Lalu lintas pun dialihkan ke jalan alternatif, melalui kawasan perkebunan kelapa sawit milik Grup Sinarmas.

"Namun, bus dan truk Fuso tak bisa melintasi jalan alternatif itu," tutur Kapolsek Hanau, Iptu Gede Suwarmayasa kepada Kompas.com, Sabtu (30/12/2017).

Pantauan Kompas.com, kondisi tanah di sekitar Sungai Rungau masih labil. Beberapa kali terlihat reruntuhan tanah dari tepi sungai dan dasar sungai, sehingga menimbulkan gelombang air.

https://regional.kompas.com/read/2017/12/30/17401801/jembatan-ambruk-jalan-trans-kalimantan-sampit-ke-pangkalan-bun-putus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke