Jenazah WNA Asal Thailand Dievakuasi Menggunakan Crane

Namun korban baru bisa dievakuasi ke polisi setelah kapal asal Thailand tersebut bersandar di pelabuhan PT Tanjung Sarana Lestari di Desa Ako, Kecamatan pasangkayu, sekitar pukul 20.00 wita.

Korban dievakuasi petugas menggunakan crane kapal lantaran jalur evakuasi sempit dan mebahayakan petugas.

Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke RSUD Mamuju Utara untuk dilakukan otopsi.

Kepala Seksi Lalu Lintas dan Status Keimigraisan Kantor Kelas 2 Mamuju, R. Ardiyanto menyebutkan, kapal M/TV.L.5 berlayar dari Thailand menuju Mamuju Utara dengan membawa 13 orang ABK.

Di tengah perjalanan, salah satu ABK meninggal dunia saat tengah berada di laut lepas. Rencananya, kapal itu akan melakukan pemuatan minyak CPO milik PT Tanjung Sarana Lestari.

“Korban dilaporkan meninggal dunia dalam perjalan dari Thailand ke Mamuju, Kapal M/TV.L.5 sendiri membawa 13 awak kapal yabg akan mengangkut minyak dari Mamuju,” ujar Ardiyanto.

Hingga saat ini ,belum ada keterangan resmi dari pihak kapal maupun pihak Polres Mamuju Utara terkait meninggal ABK tersebut.