Salin Artikel

Halmahera Barat Diguncang 330 Kali Gempa Bumi

Data dari Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) Ternate, setidaknya sudah sekitar 330 kali gempa yang terjadi sejak Rabu kemarin hingga Kamis sore tadi. Sedangkan yang dilaporkan terasa oleh masyarakat sekitar 20-an gempa.

“Kalau gempanya dari semalam tidak putus. Kita totalkan dari siang tadi ada sekitar 330 kali, tapi yang kita analisa 50 lebih karena sensor kita kurang rapat, kita hanya gunakan sensor yang di Galela, Labuha, dan Ternate,” ujar Kepala Stasiun Geofisika Ternate, Kustoro Hariyatmoko, Kamis (28/9/2017).

Magnitudo gempa bumi yang tercatat menunjukkan peningkatan dari pagi hingga sore tadi. “Sampai siang tadi magnitudonya dari 1,6 SR (skala richter) sampai 3,9 SR, nanti sore mencapai 4,0 kemudian 4,2 dan sore tadi 4,7 SR,” kata Kusturo.

Gempa bumi yang terjadi ini, sambung Kusturo, ada kemiripan dengan gempa bumi yang terjadi di Halmahera Barat tahun 2015 lalu yaitu gempa bumi swam dan tergolong gempa bumi dangkal. 

Itu disebabkan adanya deformasi batuan di bawah permukaan di wilayah daratan Halmahera Barat.

“Gempa yang terjadi sore tadi dengan magnitudo 4,7 SR itu lumayan besar dan kedalamannya dangkal. Magnitudo itu lebih besar dari gempa bumi swam tahun 2015 lalu,” tutur Kusturo.

Meski demikian, BMKG Kota Ternate telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat Halmahera Barat melalui BPBD setempat agar masyarakat di daerah Jailolo dan sekitarnya tetap tenang.

Warga diminta terus mengikuti arahan BPBD dan informasi dari BMKG serta tidak terpancing isu dari sumber yang tidak bertanggung jawab. 

https://regional.kompas.com/read/2017/09/28/19153031/halmahera-barat-diguncang-330-kali-gempa-bumi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke