Salin Artikel

Mantan Anggota DPRD Madiun Meninggal di Lokasi Tambang Galian C

"Jasad korban pertama kali ditemukan tewas oleh Sutoyo, warga Dusun Sumberagung, Desa Tulung, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun di dalam mobilnya yang parkir di lokasi tambang," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Madiun, AKP Hanif Fatih Wicaksono, Selasa ( 12/9/2017) malam.

Menurut Hanif, sebelum ditemukan meninggal, korban sempat mondar-mandiri di lokasi tambang. Keberadaan korban di lokasi tambang untuk mengawasi dump truck yang memuat tanah urug untuk dibawa ke proyek double track jalur kereta api.

Hanif mengatakan, kasus itu berawal saat pria yang bermukim di Jalan Prambanan 73, Kelurahan Pandean, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, datang ke lokasi tambang menumpang mobil, Selasa (12/9/2017) pagi.

Kedatangan korban ke lokasi, kata Hanif, mengawasi orang kerja yang memuat tanah urug menggunakan dump truck. Selama berada di lokasi tambang, korban mondar-mandir keluar masuk mobil sambil mengawasi pekerjaan.

"Sore harinya Sutoyo dan Suroso membangunkan korban, namun tidak bangun hingga akhirnya mengetahui korban sudah meninggal dunia," jelas Hanif.

Hasil pemeriksaan dokter, lanjut Hanif, diduga korban meninggal karena serangan jantung. Kondisi itu terlihat dari darah yang keluar dari hidung dan mukanya yang lebam.

"Pembuluh darahnya yang pecah mengakibatkan darah keluar dari hidung dan mukanya nampak lebam" jelas Hanif.

Setelah divisum, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

https://regional.kompas.com/read/2017/09/12/23323661/mantan-anggota-dprd-madiun-meninggal-di-lokasi-tambang-galian-c

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke